Dirlantas Polda Metro Jaya: Kami Capek Urus Macet di Pancoran

19 Januari 2018 14:24 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Flyover Pancoran. (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Flyover Pancoran. (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
ADVERTISEMENT
Flyover Pancoran sudah beroperasi sejak Senin (15/1). Dioperasikannya flyover Pancoran dinilai berhasil mengurangi kemacetan kendaraan dari Cawang menuju Kuningan.
ADVERTISEMENT
Namun, ada tantangan lain yang harus segera dicari solusinya. Pembangunan LRT di lokasi itu masih menimbulkan kemacetan kendaraan dari arah Pasar Minggu menuju Tebet.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Halim Pagarra mengatakan pihaknya masih harus memberlakukan rekayasa lalu lintas untuk mengurai kemacetan itu. Rekayasa lalu lintas diberlakukan hingga pukul 09.00 WIB.
"Ada (pengurangan kemacetan), tapi harus tetap rekayasa dari Barat ke Supomo sampai pukul 09.00 WIB karena kendaraan dari Pasar Minggu padat," kata Halim di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (19/1).
Flyover Pancoran dibuka (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Flyover Pancoran dibuka (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
Kemacetan ini tak lain karena masih ada pembangunan infrastruktur, yakni LRT di sekitar flyover Pancoran. Untuk itu, Halim akan mengundang pihak LRT, Adhi Karya, dan Nindya Karya untuk membahas masalah itu.
ADVERTISEMENT
"Kita akan panggil karena kita juga capek ngurus kemacetan di sana," ujar Halim.
Halim menjelaskan, perlu adanya jalan alternatif dan pelebaran jalan di sekitaran flyover Pancoran untuk mengurai kepadatan lalu lintas. Selain itu, Halim berharap dengan dipercepatnya pembangunan LRT dapat membantu mengurangi kemacetan.
"Mungkin dalam beberapa bulan akan tuntas. Kemarin mereka bilang Februari akan selesai tapi nanti akan kita bicarakan lagi," pungkas Halim.