news-card-video
6 Ramadhan 1446 HKamis, 06 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

DPC Demokrat Cianjur Copot Seluruh Baliho Anies-AHY yang Ada di 360 Desa

1 September 2023 10:21 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
DPC Partai Demokrat, Kabupaten Cianjur menurunkan dan mencabut seluruh baliho dan spanduk bergambar Anies Baswedan dan AHY yang terpasang di wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (1/9). Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
DPC Partai Demokrat, Kabupaten Cianjur menurunkan dan mencabut seluruh baliho dan spanduk bergambar Anies Baswedan dan AHY yang terpasang di wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (1/9). Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Cianjur, Jabar, menurunkan dan mencabut seluruh baliho dan spanduk bergambar Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang terpasang di wilayah Kabupaten Cianjur, Jumat (1/9).
ADVERTISEMENT
Aksi yang digelar serentak oleh seluruh kader partai berlambang bintang Mercy itu sebagai bentuk kekecewaan terhadap Anies Baswedan yang berduet dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar sebagai calon wakil presiden (cawapres).
DPC Partai Demokrat, Kabupaten Cianjur menurunkan dan mencabut seluruh baliho dan spanduk bergambar Anies Baswedan dan AHY yang terpasang di wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (1/9). Foto: kumparan
Sekjen DPC Partai Demokrat Kabupaten Cianjur, Hadi Sutrisno mengatakan aksi penurunan dan pencabutan baliho dan spanduk itu dilakukan serentak oleh seluruh kader di kota tersebut.
"Seluruhnya di 360 desa di 32 kecamatan di Kabupaten Cianjur baliho dan spanduk bergambar Anies Baswedan dan Ketum AHY, kita turunkan dan cabut. Ini sebagai bentuk kekecewaan atas keputusan Anies yang menunjuk dan memilih Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin sebagai cawapresnya," kata Hadi di sela-sela penurunan dan pencabutan baliho di seputar Jalan Dr Muwardi, Cianjur.
ADVERTISEMENT
Selain kecewa, kata Hadi, keputusan yang diambil Anies Baswedan itu juga sebagai bentuk pengkhianatan terhadap Koalisi Perubahan yang sudah lama terbentuk selama lebih dari satu tahun.
"Terus terang saja kita terkaget-kaget bisa seperti ini. Koalisi Perubahan kan tidak bubar, Koalisi Perubahan Nasdem, Demokrat dan PKS itu sudah solid, itu sudah ditandatangani. Tapi, kenapa tiba-tiba Nasdem dan Pak Anies membuat poros sendiri di belakang Demokrat dan PKS. Nah, itu yang membuat kita merasa dikhianati," ucap Hadi.
DPC Partai Demokrat, Kabupaten Cianjur menurunkan dan mencabut seluruh baliho dan spanduk bergambar Anies Baswedan dan AHY yang terpasang di wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (1/9). Foto: kumparan
"Perjuangan selama (hampir) satu tahun tiga partai berkoalisi ini di detik-detik akhir menjelang pendaftaran, penentuan, penetapan capres dan cawapres, terjadi perubahan," jelasnya.
Hadi menambahkan, DPC Partai Demokrat Kabupaten Cianjur berharap slogan perubahan dan perbaikan terus berjalan dan meraih hasil maksimal.
ADVERTISEMENT
"Kalau Demokrat Cianjur mengharapkan tagline perubahan dan perbaikan tetap terjadi. Indonesia butuh perubahan untuk perbaikan. Kita masih menunggu instruksi lebih lanjut dari DPP, karena itu wewenangnya DPP, siapa pun itu kita akan patuh," tandasnya.