Dukungan Novanto dan Zulkifli untuk Oesman Sapta

Presiden Joko Widodo menghadiri pembukaan Munaslub Hanura. (Foto: Aria Perdana)

Pemilihan Oesman Sapta Odang sebagai Ketua DPD menuai kontroversi. Banyak pihak mempertanyakan sikap Mahkamah Agung yang tetap melantik OSO, Darmayanti Lubis, dan Nono Sampono.

Pimpinan DPD terdahulu, GKR Hemas dan Farouk Muhammad, berkukuh bahwa mereka masih tetap menjadi pimpinan DPD. Pelantikan OSO tidak sah dan melanggar putusan MA Nomor 20 P/HUM/2017. Wakil Presiden Jusuf Kalla bahkan menyebut kericuhan yang terjadi di DPD telah memalukan demokrasi di Indonesia.

Di balik cibiran yang muncul, DPR dan MPR justru tak mempermasalahkan pemilihan OSO sebagai Ketua DPD. Ketua DPR Setya Novanto dan Ketua MPR Zulkifli Hasan menyambut terpilihnya OSO sebagai orang nomor satu di DPD.

Novanto berharap agar masalah yang dihadapi OSO bisa cepat selesai. Ketua Umum Partai Golkar ini juga menyebut OSO sebagai sosok sahabat.

"Saya doakan semoga semua bisa selesai dengan baik, cepat dan tentu kita harapkan melalui proses hukum yang berlaku," ujar Novanto saat ditemui di Gedung DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/4).

"Kita serahkan ke Pak Oesman dan tentu selain saya kenal dan sahabat saya, apa pun yang menjadi putusan Pak Oesman saya persilakan," lanjutnya.

Baca juga: Eks Pimpinan DPD Curiga Ada Invisible Hand di Balik Terpilihnya OSO

Dengan terpilihnya OSO menjadi Ketua DPD, Novanto berharap hubungan antara DPD dan DPR menjadi semakin solid.

"Ya tentu hubungan antara pimpinan lembaga kita harapkan solid, dan bersama-sama bukan hanya pimpinan DPD tapi yang lainnya karena kita selalu berikan yang terbaik untuk kepentingan bangsa dan negara," ucap Novanto.

Senada dengan Novanto, Zulkifli Hasan mengucapkan selamat atas terpilihnya OSO. Ia yakin permasalahan yang dihadapi OSO akhirnya akan selesai.

"Kemarin sudah dilantik, kita tadi mengucapkan selamat atas terpilihnya Oesman Sapta sebagai Ketua DPD. Tentu ada riak-riak, saya percaya Pak OSO bisa menyelesaikan ini," ujarnya.

Oesman Sapta Odang baru saja terpilih sebagai pimpinan DPD pada Selasa (4/4) kemarin. Pelantikannya yang tidak direstui GKR Hemas dan Farouk Muhammad hanya dihadiri segelintir anggota.

Hal ini dikarenakan Hemas dan Farouk menganggap Tata Tertib Nomor 1 Tahun 2017 mengenai pergantian pimpinan sudah dibatalkan oleh Mahkamah Agung.

Sekadar diketahui, OSO, Novanto, dan Zulkifli merupakan ketua umum dari partai-partai yang mendukung pemerintahan Joko Widodo.

Baca juga: MA Resmi Lantik Oesman Sapta Jadi Ketua DPD RI