Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Eks Wabup Indramayu Lucky Hakim Penuhi Panggilan Bareskrim soal Panji Gumilang
14 Juli 2023 10:39 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Eks Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim , memenuhi panggilan penyidik Bareskrim Polri, Jumat (14/7). Ia rencananya akan dimintai keterangan soal kasus yang melibatkan pimpinan Pondok Pesantren Al-Zaytun, Panji Gumilang.
ADVERTISEMENT
Lucky terlihat tiba sekitar pukul 10.00 WIB. Ia terlihat mengenakan batik berkelir hijau kuning. Lucky mengaku dalam pemeriksaan kali ini akan menyampaikan segala hal yang diketahuinya soal Panji Gumilang.
"Mungkin nanti saya akan menyampaikan apa yang ditanyakan dan apa yang saya ketahui dan saya alami terkait hal ini," ujar Lucky kepada wartawan.
Lucky menduga, dirinya dipanggil sebagai saksi lantaran pernah menyampaikan pidato dalam ponpes yang dipimpin Panji itu.
"Kalau saya menduga kalau saya menjadi saksi karena memang di dalam video-video itu kan ada muka saya mungkin ditanya peristiwa hari itu seperti apa," tuturnya.
Bareskrim kini memang tengah berfokus mengusut dugaan tindak pidana penistaan agama, ujaran kebencian, dan penyebaran berita bohong yang diduga dilakukan Panji Gumilang.
ADVERTISEMENT
Penyidik juga sedang merampungkan pemeriksaan terhadap saksi-saksi sekaligus mengumpulkan alat bukti. Setelahnya, akan dilakukan gelar perkara untuk menentukan apakah Panji layak ditetapkan sebagai tersangka atau tidak.
Di sisi lain, Bareskrim kini juga mulai menyelidiki dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang diduga dilakukan Panji.
Panji sendiri telah dimintai keterangan pada Senin (3/7) lalu. Ia dimintai keterangan dalam kapasitasnya sebagai terlapor dalam kasus ini.
Panji dicecar sebanyak 26 pertanyaan oleh penyidik Dittipidum Bareskrim Polri. Pertanyaan itu seputar sejarah Ponpes Al-Zaytun dan struktur organisasinya serta terkait video yang beredar di media sosial.
Live Update