Emil Jadikan Emak-emak Agen Deteksi Radikalisme, Awasi Tetangga Mencurigakan

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di IPDN Jatinangor. Foto: Dok. Ulfah Salsabila

Gubernur Jabar Ridwan Kamil atau akrab disapa Emil memerintahkan emak-emak di Jabar untuk turut mendeteksi dini aksi radikalisme. Upaya ini lewat kurikulum yang tertuang dalam progam Sekolah Ibu-Ibu Raih Impian dan Cita-cita (Sekoper Cinta).

Dalam program tersebut, menurut Emil, emak-emak diberi kesempatan untuk menimba ilmu di Balai Desa dan Balai RW. Selain diberikan kurikulum mengenai ekonomi dan keharmonisan keluarga, emak-emak yang mengikuti program itu diberi materi tentang deteksi radikalisme.

"Poinnya apa? Dalam kurikulumnya, si ibu-ibu yang 30 ribuan wisuda itu ada ekonomi, keharmonisan keluarga dan deteksi radikalisme," kata dia di Gedung Sate, Kota Bandung, pada Kamis (24/2).

Emil menyebut, emak-emak yang tersebar di berbagai pelosok itu dijadikan sebagai agen. Nantinya, apabila didapati adanya tetangga yang mencurigakan, mereka dapat segera melaporkan ke instansi terkait.

Emil menambahkan, program itu dicanangkan agar dapat menjaga tegaknya Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika.

Adapun dari data terkini yang diterimanya, jarang terjadi tindak terorisme di Jabar. Namun, diakuinya marak para korban aksi terorisme berasal dari Jabar.

"Mudah-mudahan ikhtiar ini menjadi warisan kami supaya provinsi ini tetap terjaga kondusivitasnya lahir dan batin," ujar dia.