Fraksi PKS Minta Pemilihan Wagub DKI Ditunda sampai Pandemi Corona Usai

3 April 2020 11:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sidang Paripurna DPRD DKI Foto: Nadia Riso/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sidang Paripurna DPRD DKI Foto: Nadia Riso/kumparan
ADVERTISEMENT
Anggota DPRD DKI Jakarta sekaligus Penasehat Fraksi PKS, Nasrullah meminta pemilihan wakil gubernur DKI Jakarta ditunda hingga penyebaran corona di DKI berakhir. Sedianya, pemilihan wagub akan digelar pada Senin (6/4) mendatang.
ADVERTISEMENT
Permintaan tersebut dilayangkan oleh Nasrullah kepada para pimpinan DPRD beserta tim Panitia Pemilihan Wagub DKI, melalui pesan WhatsApp. Dalam pesan itu, Nasrullah menyampaikan proyeksinya bahwa COVID-19 akan berlalu menjelang ramadan, sehingga pemilihan wagub bisa dilakukan di waktu tersebut.
“Masih adakah pertimbangan waktu untuk bisa kita undur pemilihan wakil gubernur setelah masa darurat bencana COVID-19 ini. Saya berkeyakinan, Insyaallah menjelang ramadhan mudah-mudahan COVID-19 ini akan berlalu, asal penanganannya dilakukan dengan konsisten dan baik,” ungkap Nasrullah dalam pesannya, Jumat (3/4).
Suasana Sidang Paripurna DPRD DKI Foto: Nadia Jovita/kumparan
“Secara pribadi, saya mohon kepada para pimpinan dan panlih sekali lagi bisakah diundur waktu pemilihannya, diambil waktu yang aman dan menyenangkan,” katanya lagi.
Nasrullah menilai, pemilihan wagub akan memerlukan interaksi banyak orang. Hal itu berbahaya bila dilakukan saat ini, di tengah masifnya penyebaran corona di DKI.
ADVERTISEMENT
“Pemilihan wagub tidak sesederhana paripurna biasa yang sifatnya hanya mendengarkan pidato gubernur atau pemandangan umum fraksi-fraksi. Tapi di pilwagub akan banyak melibatkan orang, interaksi yang aktif dan memerlukan waktu yang panjang dan bahkan melelahkan,” tuturnya.
“Wakil gubernur yang terpilih pun saatnya nanti tidak akan bisa bekerja langsung, karena akan terkait prosedur pengangkatan dan koordinasi kerja,” ucapnya.
Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta dalam rangka penetapan APBD tahun 2020, Rabu (11/12). Foto: Andesta Herli Wijaya/kumparan
Nasrullah mengajak agar semua anggota DPRD DKI bisa bersabar untuk sementara waktu. Di samping itu, ia mengajak semua anggota bekerjasama dan fokus membantu pemerintah menangani pandemi corona.
Diberitakan sebelumnya, DPRD DKI Jakarta akan tetap menggelar paripurna pemilihan wagub DKI Jakarta pada Senin (6/4). Meskipun, Jakarta masih dalam kondisi tanggap darurat corona.
Ketua Panitia Pemilihan (Panlih) wagub DKI Farazandi Fidinansyah mengaku sudah membahas soal upaya mengurangi interaksi selama paripurna berlangsung. Panitia sudah menyiapkan sejumlah perubahan agar sosial distancing tetap bisa berjalan.
ADVERTISEMENT
Paripurna pemilihan wagub akan dibagi menjadi dua sesi. Visi misi dan tanya jawab. Lalu voting pemilihan wagub DKI.
Perubahan dilakukan pada sesi tanya jawab dan penyampaian visi misi akan dilakukan melalui teleconference.
"Kita pecah paripurna hanya fokus pada pemungutan pemilihan dan penghitungan," kata Farazandi saat dikonfirmasi, Rabu (1/4).
"Penyampaian visi misi dan tanya jawab kita pecah di luar paripurna, kita usulkan menggunakan teleconference," lanjutnya.
Rangkaian visi misi dan tanya jawab ini akan digelar pada Jumat (3/4).
****************************
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!