Ganjar soal Baliho 'Petugas Partai Harus Nurut': Mukaku Jelekin Pemandangan

4 November 2022 17:14 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Baliho bertuliskan "Petugas Partai Harus Nurut. Saya Sejutu." dengan foto Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terpasang di sejumlah titik di Kota Semarang. Foto: Intan Alliva/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Baliho bertuliskan "Petugas Partai Harus Nurut. Saya Sejutu." dengan foto Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terpasang di sejumlah titik di Kota Semarang. Foto: Intan Alliva/kumparan
ADVERTISEMENT
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta baliho bergambar dirinya dicopot. Sambil bercanda ia mengatakan, foto dirinya bisa merusak pemandangan.
ADVERTISEMENT
"Enggak tahu yang buat siapa. Nanti kalau ngelek-ngeleki (jelek-jelekin) pemandangan ono rupaku (ada mukaku), apalagi enggak izin, dicopot saja, lah. Nggak enak saya," ujar Ganjar kepada wartawan di rumah dinasnya, Jumat (4/11).
Ia sendiri belum mengetahui siapa yanga memasang baliho itu. Informasi tentang baliho itu justru ia ketahui dari wartawan.
"Aku malah orak ngerti, aku yang ngandani (kasih tahu) sampeyan (wartawan) itu, baru saya tahu dikirimi foto-fotonya," jelas dia.
Saat ditanya terkait, pernyataan yang terpasang baliho, Ganjar justru kembali bertanya siapa yang membuat baliho tersebut.
"Ya mulane kui sing gawe sopo. (Ya makanya itu yang buat siapa)," kata Ganjar.
Sebelumnya, beredar baliho bertuliskan "Petugas Partai Harus Nurut. Saya Sejutu." Baliho itu memajang foto Gubernur Jawa Tengah memakai baju partai dengan latar belakang bewarna merah serta lambang PDIP Perjuangan.
ADVERTISEMENT
Baliho itu terpasang di sejumlah titik di Kota Semarang. Seperti di Jalan Gombel Baru dan Gombel Lama, Banyumanik, serta di Jalan Erlangga di Semarang Selatan.
Salah satu warga yang kiosnya berada di depan baliho di Jalan Erlangga menyebut baliho itu baru terpasang hari ini. Ia juga tidak tahu siapa yang memasangnya.
"Ndak tahu siapa yang masang, tapi kemarin belum ada. Saya tadi pagi ke sini sudah ada balihonya," kata wanita yang enggan disebutkan namanya itu.