Ganjil Genap di Jakarta Belum Bisa Diberlakukan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Menurut Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo, ganjil genap masih belum juga diberlakukan. Ia meminta pengertian warga Jakarta akan pandemi yang masih melanda kota ini.
“Saat ini ganjil genap (gage) belum diberlakukan. Tentu kita semuanya harus memahami bahwa kita saat ini pun sedang berupaya untuk menekan laju kasus positif COVID-19 . Dan oleh sebab itu, penggunaan terhadap angkutan umum pun masih dibatasi, yaitu maksimal 50 persen jumlah penumpang dari kapasitas yang tersedia,” ujar Syafrin kepada wartawan, Rabu (7/4).
Kemudian, ia juga menuturkan bahwa potensi penularan COVID-19 saat macet tanpa adanya ganjil genap tidak akan tinggi, karena tidak adanya interaksi langsung dari jarak dekat.
“Kalau macet kan yang bersangkutan berada di dalam mobilnya sendiri. Otomatis, tidak ada interaksi,” pungkas Syafrin.
ADVERTISEMENT
Peniadaan sistem ganjil genap merupakan salah satu upaya Pemprov DKI untuk menekan laju penyebaran COVID-19. Meski dalam dua minggu terakhir tren corona di Jakarta tampak positif, warga tetap diimbau untuk tidak lengah dan terus waspada.