Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Habib Kribo Dilaporkan ke Bareskrim soal Dugaan Pencemaran Nama Baik
15 Desember 2021 2:30 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Sejumlah orang yang menamakan diri Tim Pembela Aqidah Islam Aktivis Muslim (TPAI) mendatangi Bareskrim Polri , Jakarta Selatan , Selasa (14/12).
ADVERTISEMENT
Kedatangan mereka untuk mendampingi seorang warga bernama Ali Ridho. Mereka melaporkan pemilik akun Youtube bernama Habib Kribo terkait dugaan pencemaran nama baik .
“Kami dari Bareskrim melaporkan Habib Kribo. Di chanel Youtubenya kami duga melakukan pelanggaran UU ITE ,” kata Djuju Purwanto selaku anggota tim TPAI saat dihubungi.
Laporan itu diterima Bareskrim dengan nomor LP/B/0749/XII/SPKT/2021/BARESKRIM POLRI.
Djuju menyebut, kasus ini berawal saat kliennya Ali Ridho membuat konten Youtube terkait pandangannya terhadap pandemi dan tes PCR.
Konten itu lalu dibahas Habib Kribo di akun Youtube-nya dengan judul ‘Semuanya salah! Hanya mereka yang bener!! Bukankah itu sifat yang Allah benci? Sombong’.
Djuju menambahkan, dalam konten itu Habib Kribo diduga mencemarkan nama baik Ali Ridho lewat pernyataan ‘ocehan orang sakit jiwa’. Dia berharap laporan ini diproses kepolisian.
ADVERTISEMENT
“Si Habib Kribo menuduh pada menyebarkan lewat Youtubenya ujaran sifatnya menimbulkan kebencian pada pihak lain,” ujar Djuju.
Berikut ini konten yang dibuat Habib Kribo:
Ya. Assalamualaikum Wr Wb. Barusan saya mendengar ocehan orang sakit jiwa, ini si Aldo, ini sudah berbahaya, dia mengatakan pandemi ini buatan, ini dunia, negara Arab aja juga mencegah pandemi. Lah ini di saat pemerintah dunia lagi gencar-gencarnya mencegah pandemi ini cecunguk ini bicara sok tahu medis, sok tahu apa menolak katanya punya data.
Panggil ke polisi minta datanya. Jangan dibiarkan orang-orang begini. Sudah susah payah negara berjuang mengkampanyekan vaksin, dunia loh ini bukan Indonesia saja, dunia, kok hanya seorang Aldo ini koar-koar mengatakan pandemi itu buatan, vaksin itu bahaya terus menuduh PCR.
ADVERTISEMENT