Habib Rizieq Resmi PhD, Di mana Saja Ia Menempuh Pendidikan?

Habib Rizieq Syihab saat memberikan keterangan kepada wartawan di Polda Metro Jaya sebelum menjalani pemeriksaan, Sabtu (12/12). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Selain menjadi pendakwah dan pernah memimpin ormas Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Syihab rupanya cukup getol melanjutkan pendidikannya hingga ke tingkat doktoral.

Baru-baru ini ia baru saja merampungkan studi doktoralnya di Universiti Sains Islam Malaysia (USIM) dengan disertasi judul 'Distinguishing Between Origin and Branches in Belief, Islamic Law, and Ethics Among The Ahl Al-Sunnah Wa Al-Jama'ah'.

Dari informasi yang dihimpun kumparan, Habib Rizieq menamatkan sekolah dasarnya di SDN 1 Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, di tahun 1975. Setelah itu ia melanjutkan ke tingkat sekolah menengah pertama di SMP 40 Pejompongan, Jakarta Pusat. Namun karena jarak yang cukup jauh dari rumahnya, ia memutuskan pindah ke SMP Kristen Bethel Petamburan, dan lulus tahun 1979.

Ia melanjutkan ke SMA Negeri 4 di Gambir, Jakarta Pusat, namun kembali pindah ke SMA Islamic Village di Tangerang dan lulus di tahun 1982.

Lulus Dengan Predikat Cum Laude

Habib Rizieq Syihab berbicara kepada para pendukungnya saat tiba di bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Selasa (10/11). Foto: AP Photo

Tahun 1983 ia melanjutkan pendidikannya ke Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (LIPIA) dan mengambil kelas Bahasa Arab. Baru setahun di sana, ia mendapat tawaran beasiswa dari Organisasi Kerjasama Islam (OKI), untuk melanjutkan program sarjana ke King Saud University di Saudi Arabia. Di sana ia mengambil jurusan Studi Agama Islam, dan lulus di tahun 1990 dengan predikat Cum Laude.

Rizieq sempat melanjutkan program pascasarjana di Universitas Islam Internasional Malaysia, namun kembali ke Indonesia setelah setahun menetap di sana karena alasan biaya.

Beberapa tahun kemudian, ia berhasil merampungkan S2-nya di bidang Syariah di Universiti Malaya dan meraih gelar Master of Arts (M.A.) di tahun 2008 dengan tesis berjudul 'Pengaruh Pancasila Terhadap Pelaksanaan Syariat Islam di Indonesia'.

Pada tahun 2012 Rizieq kembali ke Malaysia untuk melanjutkan program doktornya dalam program Dakwah dan Manajemen di Fakultas Kepemimpinan dan Pengurusan Universitas Sains Islam Malaysia (USIM).

Disertasinya berjudul "مناهج التميز بين الأصول والفروع عند أهل السنة والجماعة" (Perbedaan Asal dan Cabang Ahlussunah Wal Jama'ah) di bawah pengawasan Prof. Dr. Kamaluddin Nurdin Marjuni dan Dr. Ahmed Abdul Malek dari Nigeria. Ia lulus di tahun ini.

Kabar itu disampaikan kuasa hukum Habib Rizieq, Aziz Yanuar. Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang membantu Habib Rizieq.

"Dengan ini kami kuasa hukum Al-Habib Muhammad Rizieq bin Husein Syihab menginformasikan kepada segenap Umat bahwa pada hari Kamis, 3 Ramadhan 1442 H / 15 April 2021 M telah dilaksanakan Ujian Disertasi Doktoral secara online oleh Al-Habib Muhammad Rizieq bin Husein Syihab," kata Aziz dalam keterangan tertulisnya, Jumat (16/4).

****

Saksikan video menarik di bawah ini: