Hakim Perintahkan Presiden Brasil Jair Bolsonaro Wajib Gunakan Masker

Presiden Brasil Jair Messias Bolsonaro. Foto: REUTERS/Adriano Machado

Presiden Brasil Jair Bolsonaro terus mendapat kritik dan sorotan tekait kebijakannya menghadapi pandemi virus corona. Bolsonaro sejak lama menentang penggunaan masker hingga tak menghiraukan anjuran physical distancing demi mencegah penularan virus corona.

Diberitakan Reuters, atas tindakannya itu, seorang hakim di Brasil memerintahkan Bolsonaro untuk mengenakan masker di muka umum. Keputusan itu diumumkan pada Selasa (23/6) setelah demonstrasi terjadi di ibu kota.

Hakim federal Renato Borelli mengatakan, Bolsonaro bisa dikenai denda 2.000 reais atau atau setara Rp 5,4 juta jika dia melanggar peraturan daerah federal. Peraturan itu yakni wajib menggunakan masker demi memperlambat penularan COVID-19.

Sebelum Bolsonaro, Menteri Pendidikan Brasil, Abraham Weintraub, telah lebih dulu mendapatkan sanksi karena tidak mengenakan masker di sebuah rapat umum. Ia didenda Rp 5,4 juta.

Abraham tak jauh berbeda dengan Bolsonaro. Dia menentang penggunaan masker.

Jair Bolsonaro Foto: CARL DE SOUZA / AFP

Pemerintahan Jair Bolsonaro kerap dikecam selama pandemi corona. Meski jumlah penderita corona terus meningkat, ia seperti meremehkan dan mementingkan ekonomi yang menurutnya anjlok akibat karantina yang dilakukan.

"Kami meratapi semua kematian, tapi itu adalah takdir semua orang," kata Bolsonaro di depan istana presiden di Brasilia, beberapa waktu lalu.

Berbekal alasan ekonomi, Bolsonaro menetapkan kebijakan populis yang malah membahayakan kesehatan warganya. Di beberapa kota Brasil, lockdown mulai dilonggarkan dengan cepat. Padahal di kota-kota tersebut kasus corona masih terus bertambah, tak menunjukkan perlambatan.

Sementara, per Selasa (24/6) total penderita penyakit COVID-19 di Brasil kini 1.106.470 kasus dengan 51.271 kematian.

***

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)

Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.