Haris Diajak Daperum Nainggolan Beli Baju Natal, tapi Malah Membunuh

16 November 2018 17:50 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Haris Simamora, pelaku pembunuhan 1 keluarga di Pondok Gede, dihadirkan saat jumpa pers di Polda Metro Jaya. (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Haris Simamora, pelaku pembunuhan 1 keluarga di Pondok Gede, dihadirkan saat jumpa pers di Polda Metro Jaya. (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
ADVERTISEMENT
Kedatangan Haris Simamora ke rumah Daperum Nainggolan rupanya bukan tanpa alasan. Daperum mengajak Haris untuk membeli baju Natal. Tapi, ajakan itu malah dibalas keji oleh Haris dengan membunuh Daperum dan keluarganya.
ADVERTISEMENT
Haris datang ke Pondok Gede karena diminta Nainggolan. Haris tiba di rumah Daperum pada Senin (12/11) pukul 21.00 WIB. Dia berniat menginap karena membeli baju Natal baru dilakukan keesokan harinya.
"Kemarin tersangka ini ditelepon sama korban, silakan datang ke rumah, besok mau belanja untuk beli baju Natal. Jadi jam 9 malam dia datang," ucap Kabdi Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, di Mapolda Metro Jaya, Jumat (16/11).
Korban pembunuhan sekeluarga di Pondok Gede, Bekasi. (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Korban pembunuhan sekeluarga di Pondok Gede, Bekasi. (Foto: Dok. Istimewa)
Saat itu, Haris dan Daperum masih sempat berbincang di ruang tamu. Daperum kemudian pamit untuk tidur lebih dulu dan meninggalkan Haris. Saat itulah Haris membunuh satu per satu anggota keluarga Daperum.
"Setelah bercengkerama, terus semua keluarganya tidur, terjadilah peristiwa itu. Pertama dibunuh adalah suami, kemudian istri, lalu anak-anaknya," jelas Argo.
ADVERTISEMENT
Kondisi rumah keluarga korban pembunuhan Pondok Gede hari ke 3. (Foto:  Andreas Ricky Febrian/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi rumah keluarga korban pembunuhan Pondok Gede hari ke 3. (Foto: Andreas Ricky Febrian/kumparan)
Haris memang biasa datang ke sejumlah anggota keluarganya di Jakarta dan sekitarnya. Paling tidak, setiap bulan mampir ke kediaman sejumlah saudara dan sepupunya, termasuk ke rumah Daperum. Haris merupakan sepupu dari Maya Ambarita, istri Daperum.
"Pelaku tiap bulan selalu bertemu dengan saudara, sepupu. Jadi sudah biasa dia, minimal tiap bulan ke sana," imbuh dia.
Gubuk tempat Haris Simamora ditangkap di Garut. (Foto: Dok. Iqbal Gojali)
zoom-in-whitePerbesar
Gubuk tempat Haris Simamora ditangkap di Garut. (Foto: Dok. Iqbal Gojali)
Namun siapa sangka, kunjungan Haris pada Senin (12/11) malam itu menjadi petaka bagi keluarga Daperum. Karena tidak tahan merasa sering dihina oleh Diperum dan sakit hati soal pengelolaan kos-kosan, akhirnya Haris membunuh satu keluarga kecil tersebut.
Haris lalu kabur ke Cikarang hingga ke kaki Gunung Guntur, Garut, Jawa Barat. Sepanjang pelariannya, Haris sempat membuang linggis yang digunakan untuk membunuh korban ke Kalimalang.
ADVERTISEMENT
Haris akhirnya ditangkap di salah satu saung di kaki Gunung Guntur pada Rabu (14/11) malam. Meski sempat menampik perbuatannya, Haris akhirnya mengaku dan kini sudah ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan.