Heru Budi Resmikan Skywalk Kebayoran Lama: JPO Terpanjang di Jakarta

27 Januari 2023 20:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga berjalan di Skywalk yang menghubungkan antara Stasiun KRL Kebayoran dan Halte Bis Velbak di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Sabtu (21/1/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Warga berjalan di Skywalk yang menghubungkan antara Stasiun KRL Kebayoran dan Halte Bis Velbak di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Sabtu (21/1/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meresmikan Skywalk Kebayoran Lama, Jumat (25/1) siang. JPO terpanjang di Jakarta itu menghubungkan Stasiun KRL Kebayoran Lama dan Halte Transjakarta Velbak.
ADVERTISEMENT
Meski baru diresmikan hari ini, JPO sepanjang 450 meter ini telah bisa diakses publik sejak Sabtu (21/1) lalu. Heru mengatakan, JPO itu masih perlu penyempurnaan di beberapa koridor.
“Ya tentunya ini kan soal kecocokan waktu, dan Pak Kadis (Bina Marga) masih menyempurnakan beberapa koridor 8 (Transjakarta) yang sekarang beroperasi,” kata Heru di Skywalk Kebayoran Lama, Jumat (27/1).
Skywalk ini dibangun sejak zaman Anies Rasyid Baswedan menjabat sebagai gubernur yaitu sejak 23 Maret 2022 lalu. Pembangunannya membutuhkan waktu kurang lebih 9 bulan sampai November.
Dengan dibangunnya jembatan ini masyarakat tidak perlu menempuh jalan raya jika ingin berpindah moda transportasi dari Transjakarta dari Velbak, Kebayoran Lama, dan Stasiun KRL Kebayoran.
Warga berjalan di Skywalk yang menghubungkan antara Stasiun KRL Kebayoran dan Halte Bis Velbak di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Sabtu (21/1/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
“Skywalk Kebayoran dibangun sebagai sarana integrasi antara Halte Busway Velbak Koridor 15-Halte Busway Pasar Kebayoran Lama koridor 8 dan Stasiun Kebayoran guna memudahkan masyarakat untuk berpindah moda transportasi publik,” kata Kadis Bina Marga, Hari Nugroho di lokasi yang sama.
ADVERTISEMENT
Skywalk dengan nuansa oranye ini memiliki nuansa yang sama dengan JPO lainnya di Jakarta, sebut saja seperti JPO Phinisi Jakarta Pusat.
Warna yang digunakan juga tidak asal, warna jingga ini diambil dari pelat warna khas Jakarta yang memiliki nama Jingga Bus Kota.
Warna ini memiliki makna kerja keras yang dijalani masyarakat Jakarta.
Untuk tarif penggunaan jembatan ini masyarakat dikenakan biaya sesuai tarif transportasi umum yang berlaku.
Contohnya, jika masyarakat dari Stasiun Kebayoran hendak menuju Stasiun Velbak, maka nanti ketika tap in biaya yang dikenakan adalah sebesar Rp 3.500 sesuai tarif Transjakarta.
Berikut adalah spesifikasi lengkap Skywalk Kebayoran Lama:
Panjang Skywalk: 450 meter
Tinggi Atap: 3.6 meter
Tinggi railing: 1.25 meter
ADVERTISEMENT
Material Struktur: Baja SM490 YB
Material Lantai: Conwood
Material Railing: Baja Hollow dengan Jilumesh dan Baja Hollow dengan Polycarbonate
Material Atap: ACP, Solid Polycarbonate, Plat Laser cutting
Rangka Atap: Baja Pipa 4 inch & 2,5 inch
Pondasi: Bore pile
Finishing Rumah Lift: Kaca Tempered dilengkapi stiker motif Betawi