Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Hujan Lebat Landa Jeddah, Makkah & Madinah, Jemaah Umrah Harus Waspada
7 Januari 2025 7:29 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Tiga kota yang dikunjungi jemaah umrah di Arab Saudi, yaitu Jeddah, Makkah, dan Madinah, dilanda hujan deras pada Senin (6/1).
ADVERTISEMENT
Hujan lebat juga melanda Masjidil Haram tempat Ka'bah berada. Meski demikian, ibadah umrah tetap jalan terus.
Sejumlah jemaah umrah terlihat mengangkat tangannya untuk berdoa pada Ilahi karena saat hujan adalah salah satu waktu mustajab untuk memanjatkan permohonan kepada Sang Pencipta.
Tak cuma tiga kota itu, hujan sedang hingga lebat terjadi di beberapa wilayah lain di Arab Saudi.
Sementara itu, di pusat kota, banyak jalan dan alun-alun tergenang air hujan yang mempengaruhi kelancaran arus lalu lintas. Demikian dikutip dari Saudi Gazette,Selasa (7/1).
Madinah Catat Hujan Tertinggi
Al-Shafiyah di Provinsi Badr di Wilayah (Region/Keemiran) Madinah mencatat tingkat curah hujan tertinggi dengan 49,2 mm sementara distrik Al-Basateen di Kota Jeddah mencatat curah hujan tertinggi kedua dengan 38 mm.
Badan Lingkungan Hidup mengatakan bahwa wilayah-wilayah di RegionMadinah mencatat jumlah hujan tertinggi.
ADVERTISEMENT
Wilayah Haram Pusat yang melingkupi Masjid Nabawi di Madinah mencatat curah hujan 36,1 mm, Masjid Badr 33,6 mm, Masjid Quba 28,4 mm, wilayah Sultana 26,8 mm, dan masing-masing Al-Suwaidriya dan Badr 23,0 mm.
Wilayah (Region) Makkah, Madinah, Qassim, Tabuk, Perbatasan Utara, dan Al-Jouf sedang diguyur hujan dan akan terus diguyur hujan selama periode dari pukul sembilan pagi pada hari Minggu, 5 Januari, hingga pukul sembilan pagi pada hari Selasa, 7 Januari.
Pusat Meteorologi Nasional (NCM) mengatakan bahwa tingkat kewaspadaan untuk Kota Jeddah telah diturunkan dari merah menjadi oranye.
Hal itu juga mengindikasikan kemungkinan hujan sedang disertai angin kencang, jarak pandang hampir nol, gelombang tinggi, badai petir, dan penumpukan air.
ADVERTISEMENT
Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah mengimbau para penumpang untuk menghubungi maskapai penerbangan masing-masing sebelum menuju bandara untuk memeriksa jadwal penerbangan terbaru, mengingat situasi hujan di Jeddah.
Hujan Lebat di Jeddah Berlanjut
Juru bicara NCM Hussein Al-Qahtani mengatakan bahwa ada kemungkinan hujan sedang hingga lebat akan terus berlanjut di wilayah Jeddah. Tak cuma Jeddah, wilayah-wilayah di seluruh negara kerajaan tersebut juga berpotensi hujan.
Sementara itu, di media sosial, beredar situasi hujan lebat di berbagai kawasan di Saudi utamanya di Masjidil Haram dan Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah.
Bandara Jeddah merupakan bandara utama pendaratan jemaah umrah dari Indonesia dan negara-negara lainnya. Setelah itu jemaah meneruskan perjalanan via darat ke Makkah atau ke Madinah.
ADVERTISEMENT