Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Imbas Kasus Perampokan WN Ukraina, Koster Siapkan Aturan Lindungi Wisatawan
31 Januari 2025 21:36 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Gubernur Bali terpilih periode 2025-2030 I Wayan Koster meminta polisi mengusut tuntas kasus perampokan WN Ukraina Igor Lermakov oleh sembilan WN Rusia, Ukraina dan Kazakhstan.
ADVERTISEMENT
"Itu mesti diproses secara hukum," kata Koster di Kota Denpasar, Bali, Jumat (31/1).
Koster bahkan berencana membuat aturan yang mengatur tentang perlindungan wisatawan mencegah mendapatkan perlakuan kriminal.
"Ini (bakal) ditata, sedang disiapkan peraturan untuk melindungi wisatawan asing yang baik-baik," katanya.
Dalam kasus ini, polisi sudah menangkap 1 dari 9 perampok. Pelaku WN Rusia berinsial Khasan Askhabov (30), masuk ke Bali menggunakan Visa on Arrival (VOA) yang berlaku sampai dengan 23 Februari 2025.
Perampokan ini bermula pada saat korban naik mobil BMW putih dalam perjalanan menuju vila di sekitar Jalan Tundun Penyu Dipal, Desa Unggasan, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali.
Dalam perjalanan menuju vila, mobil korban diadang dua unit mobil dari depan dan belakang.
ADVERTISEMENT
Empat orang tak dikenal berpakaian serba hitam dan masker keluar dari mobil. Mereka juga tampak membawa pisau, palu dan pistol. Mereka membuka paksa pintu mobil dan memukuli korban.
Para pelaku kemudian menyuruh korban dan sopirnya masuk ke salah satu mobil. Mereka membawa keduanya ke sebuah vila di kawasan Desa Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan.
Di dalam vila, pelaku mengambil ponsel milik korban kemudian memerintahkan mentransfer uang kripto ke akun diduga pelaku senilai Rp 3,4 miliar. Korban diduga berhasil kabur dan melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian.