Imbas Macet Parah, Dishub DKI Buka Kembali Pagar Beton Simpang Santa

18 April 2023 10:44 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jalur sepeda yang terputus di simpang traffic light Santa, Jakarta Selatan. Foto: Haya Syahira/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Jalur sepeda yang terputus di simpang traffic light Santa, Jakarta Selatan. Foto: Haya Syahira/kumparan
ADVERTISEMENT
Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta membuka kembali pagar beton Simpang Santa, Jakarta Selatan. Keputusan ini diambil usai melihat kemacetan parah yang terjadi, imbas uji coba penutupan u-turn di kawasan itu, Senin (17/4).
ADVERTISEMENT
"Dari hasil evaluasi terhadap pelaksanaan uji coba pengaturan simpang ini, itu terlihat bahwa tidak ada perbaikan unjuk kerja dari secara ruas maupun jaringan," kata Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo kepada wartawan di Jakarta, Selasa (18/4).
Syafrin mengatakan, dengan dibukanya kembali jalur lampu merah Santa atau persimpangan Jalan Wijaya 1, Jalan Wolter Monginsidi, dan Jalan Suryo, pihaknya akan melakukan beberapa perbaikan.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo di Hotel Borobudur Jakarta. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
Dishub DKI sudah memasang alat kontrol pengatur lalu lintas untuk penyeberang jalan (pelican crossing) yang nantinya akan diatur siklus waktunya.
Lalu, bus TransJakarta yang sebelumnya berbelok ke Jalan Wolter Monginsidi akan kembali masuk ke arah Jalan Kapten Tendean.
"Begitu juga kita akan melakukan penataan parkir di kawasan Jalan Suryo, Jalan Wolter Monginsidi dan juga Senopati," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Dishub DKI juga akan mengaktifkan kembali lampu lalu lintas di Simpang Santa sehingga diharapkan kondisi jalanan di kawasan tersebut sudah kembali normal.
Jalur sepeda yang terputus di simpang traffic light Santa, Jakarta Selatan. Foto: Haya Syahira/kumparan
"Awalnya memang kita harapkan fungsi Jalan Ciranjang. Namun karena ada keluhan dari masyarakat beberapa portal ditutup sehingga kemacetan dimana-mana," sambungnya.
Dengan demikian, pihaknya akan terus melakukan evaluasi dan melakukan perubahan segera untuk bisa mengatasi kemacetan pada kawasan Simpang Santa tersebut.
Sebelumnya, Dishub DKI menyatakan akan melaksanakan penataan kembali terhadap fasilitas pejalan kaki dan pesepeda di kawasan tersebut.
Jalur sepeda yang terputus di simpang traffic light Santa, Jakarta Selatan. Foto: Haya Syahira/kumparan
"Kami akan membuat desain penataan fasilitas pejalan kaki dan pesepeda dengan melibatkan komunitas, sebelum dilaksanakan penyediaan fasilitasnya," katanya.
Harapannya, lanjut dia, bagi pejalan kaki dan pesepeda yang akan menyeberang tetap memenuhi prinsip pergerakan yang selamat, aman, nyaman dan menerus,.
ADVERTISEMENT
Perbaikan persimpangan Santa tersebut berdasarkan evaluasi saat uji coba rekayasa lalu lintas yakni penutupan Simpang Jalan Wijaya I-Jalan Wolter Monginsidi pada 6-12 April 2023.