Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Indra Hakim Bikin Seleb Top Jadi Tukang Pulsa sampai Kasir Indomaret
19 Februari 2018 17:56 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
ADVERTISEMENT
Siapa yang pernah lihat foto Cristiano Ronaldo jadi kasir Indomaret atau penyanyi Rihanna mengenakan seragam sekolah dan jadi tukang pulsa? Selebriti dunia itu seketika 'berubah' menjadi rakyat biasa di tangan seorang Indra Hakim.
ADVERTISEMENT
Dengan aplikasi photoshop, Indra bisa menyulap wajah-wajah selebriti terkenal menjadi tukang sate, penjaga warung kopi, penjual pulsa, tukang becak, kasir minimarket, dan masih banyak lagi. Karya Indra ini viral di media sosial dan mendapat respons positif dari warganet.
kumparan (kumparan.com), Jumat (16/2), berkesempatan mewawancarai Indra Hakim. Ia mengaku kesukannya mengedit foto berawal dari iseng karena memang sudah hobi mendesain sejak 2004. Foto editan yang pertama ia unggah di Instagramnya adalah foto Presiden Joko Widodo duduk bersama penyanyi Taylor Swift, tepatnya pada 17 Agustus 2017.
Setelah itu Indra mulai mengedit foto-foto lucu dan mencari-cari hal yang unik yang belum dibuat orang. Akhirnya ada teman yang memberikan ide untuk mengedit foto pemain bola terkenal Cristano Ronaldo jadi kasir minimarket di Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Awalnya nyari apa yang belum ada di feed Instagram orang lain. Akhirnya ada teman yang nyuruh saya buat edit foto Cristano Ronaldo, yang saat itu memang lagi booming. Saya buatlah dia jadi kasir Indomaret," kata Indra kepada kumparan.
Indra lebih banyak mengedit wajah selebriti luar negeri terkenal, seperti penyanyi Bruno Mars, Rihanna, model Kylie Jenner, rapper Jay Z, hingga Manager Arsenal, Arsene Wenger. Menurutnya ada alasan khusus kenapa Indra lebih banyak mengedit foto artis luar negeri bekerja seperti layaknya rakyat biasa.
"Kenapa lebih banyak wajah selebriti luar negeri dijadikan profesi-profesi di Indonesia, alasannya agar profesi tersebut tidak dianggap rendah. Saya juga ingin menunjukkan jika semua pekerjaan bisa dilakukan siapa saja asalkan halal," ujar Indra.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, pria 31 tahun itu juga sering kali mengedit wajah selebriti Indonesia, seperti foto penyanyi Didi Kempot yang sedang merangkul Bruno Mars, komedian Sule menjadi penyanyi Beyonce, Denny Cagur bersama Kylie Jenner, Raditya Dika bersama Jay Z, Ayu Ting-Ting berpelukan dengan rapper Kanye West, Roma Irama bersama aktor Vin Diesel, Ariel Noah, dan masih banyak lagi.
Foto editan yang terlihat realistis itu bahkan membuat penyanyi dangdut Selvi Kitty dan komedian Denny Cagur menghubungi Indra, untuk meminta dieditkan fotonya.
"Mereka kirim pesan langsung ke saya lewat Instagram minta dieditkan fotonya," ucapnya.
Indra menyulap foto-foto tersebut hanya menggunakan bantuan perangkat lunak, photoshop. Biasanya Indra mengambil bahan editan dari internet. Meski begitu, tak sembarangan foto dari internet bisa menjadi bahan editan karena harus memiliki kriteria tertentu. Di antaranya, resolusi foto harus tinggi atau tidak pecah dan harus menyesuaikan warna kulit tubuh seseorang yang akan dijadikan bahan editan.
ADVERTISEMENT
Meski sudah ahli dalam mengedit foto, Indra juga mengaku kesulitan saat memilih angle yang pas. Apalagi bahan fotonya ia ambil dari internet sehingga terkadang tidak sesuai dengan kebutuhan angle yang akan digunakan.
Indra bisanya membutuhkan waktu kurang dari satu jam untuk menyelesaikan editan foto yang terlihat nyata.
"Tidak lama dan tidak cepat juga karena saya mengerjakannya tidak langsung kelar, misalnya di sela-sela kerja atau di waktu luang dan libur kerja. Lebih buat have fun aja," tuturnya.
Unggahan foto editan Indra tentunya banyak ditunggu-tunggu oleh para warganet, lantaran selalu mengundang gelak tawa siapa saja yang melihat. Ia bahkan tak menyangka jika keisengannya itu mendapat respons positif dari masyarakat dan membuatnya lebih dikenal. Pengikut di Instagram Indra yang awalnya hanya 600 orang, kini sudah sebanyak 101 ribu orang.
ADVERTISEMENT
"Alhamdulillah saya juga tidak menyangka. Ada aja yang komentar tiap kali saya unggah foto, pada request foto untuk diedit. Meski begitu, saya tidak membuka jasa edit foto karena saya tahu setiap orang tidak akan pernah merasa puas. Saya sendiri juga kalau edit merasa ada saja yang kurang. Jadi hanya untuk iseng-iseng dan have fun aja," katanya.
Indra Hakim memberikan tips bagi pemula yang ingin belajar mengedit sepertinya, yaitu jangan malas, anggap saja itu adalah games dan menjalaninya dengan senang. Serta jangan takut dengan komentar orang lain.
"Jangan takut sama komentar orang lain, justru dari komentar itu kita bisa belajar banyak banget," tutup Indra Hakim.