Innova Zenix Hybrid Berjejer di Balai Kota DKI, Mobil Dinas Baru Pejabat Pemprov

27 Desember 2023 16:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah mobil baru kendaraan dinas pejabat atau kepala dinas Pemprov DKI Jakarta berjejer di halaman Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (27/12). Foto: Annisa Thahira Madina/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah mobil baru kendaraan dinas pejabat atau kepala dinas Pemprov DKI Jakarta berjejer di halaman Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (27/12). Foto: Annisa Thahira Madina/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sejumlah mobil baru kendaraan dinas pejabat atau kepala dinas Pemprov DKI Jakarta berjejer di halaman Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (27/12). Setidaknya ada tujuh mobil terparkir dan lainnya berlalu lalang di depan pendopo Balai Kota DKI.
ADVERTISEMENT
Mobil itu merupakan generasi terbaru Toyota Kijang Innova Zenix berwarna hitam. Pada bagian samping dekat kaca spion dan belakang mobil, terdapat tulisan 'hybrid'.
Sesuai tulisan itu, mobil ini memakai dua mesin yakni bahan bakar (bensin) dan listrik (baterai). Berdasarkan penelusuran kumparan, mobil ini memiliki harga berkisar antara Rp 400 hingga Rp 600 juta.
Deretan mobil Toyota Kijang Innova Zenix itu terparkir dan berlalu lalang seiring kegiatan rapat koordinasi bersama Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono siang ini.
Sejumlah mobil baru kendaraan dinas pejabat atau kepala dinas Pemprov DKI Jakarta berjejer di halaman Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (27/12). Foto: Annisa Thahira Madina/kumparan
"Iya, semua sama. Semua kepala dinas, tidak saya doang," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Asep Kuswanto, yang juga terlihat menggunakan mobil tersebut.
"Sama semua (jenis mobilnya), cuma beda pelat nomor doang," imbuh dia.
ADVERTISEMENT
Heru mengatakan, Pemprov DKI sudah membeli kendaraan hybrid (dua jenis tenaga) agar lebih ramah lingkungan. Ia mengatakan ini menjadi satu upaya Pemprov DKI dalam menekan polusi udara ibu kota.
Meski begitu, Heru belum merinci anggaran yang dipakai untuk pengadaan mobil tersebut.
"Hybrid sudah beli, bertahap, sesuai kemampuan APBD DKI," kata Heru Budi kepada wartawan, Minggu (28/8).