Iran Gantung Dua Pria Otak Serangan di Masjid Syiah

8 Juli 2023 11:54 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Orang-orang membersihkan darah yang berceceran setelah serangan di Masjid Syiah, di Shah Cheragh, Shiraz, Iran, Rabu (26/10/2022). Foto: Amin Berenjkar/WANA via Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Orang-orang membersihkan darah yang berceceran setelah serangan di Masjid Syiah, di Shah Cheragh, Shiraz, Iran, Rabu (26/10/2022). Foto: Amin Berenjkar/WANA via Reuters
ADVERTISEMENT
Pemerintah Iran mengeksekusi mati dua orang yang berafiliasi dengan ISIS dan terlibat dalam serangan di Masjid Shah Cheragh, pada Sabtu (8/7).
ADVERTISEMENT
Serangan ke lokasi beribadah kelompok Syiah di Kota Shiraz yang terjadi pada Oktober 2022 itu menewaskan sedikitnya 13 orang.
"Keduanya dihukum gantung pada waktu subuh di Kota Shiraz, Iran selatan," lapor media lokal IRNA, seperti dikutip dari Reuters.
Menurut laporan media lain, selama persidangan kedua terdakwa mengaku mereka telah menjalin kontak dengan ISIS cabang Afghanistan dan membantu mengorganisir serangan di Shah Cheragh.
Namun, tidak disebutkan identitas dari para terdakwa.
Dalam sebuah rekaman CCTV ketika serangan terjadi, terlihat seorang penyerang yang menyimpan senjata senapan serbu di dalam tasnya memasuki situs suci populer itu. Dia menembaki para jemaah di sana yang mencoba melarikan diri dan bersembunyi di koridor-koridor.
Adapun pria bersenjata yang diidentifikasi warga negara Tajikistan itu kemudian tewas di rumah sakit akibat luka-luka yang dideritanya dari serangan tersebut. Tidak diketahui bagaimana hubungan antara kedua terdakwa dan penyerang.
ADVERTISEMENT
ISIS acap kali menargetkan berbagai serangan di Iran. Sebelumnya, organisasi teroris itu mengeklaim telah meluncurkan serangan ganda mematikan pada 2017. Mereka kala itu menargetkan parlemen dan makam pendiri Republik Islam Iran, Ayatollah Ruhollah Khomeini.