ITSS soal Kecelakaan 2 Pekerja: Terkena Uap Panas, Tak Ada Ledakan Smelter

14 Juni 2024 14:14 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pekerja PT ITSS. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Pekerja PT ITSS. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Dua pekerja PT ITSS (Indonesia Tsingshan Stainless Steel) salah satu tenant di Kawasan Industri Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) dilarikan ke Klinik IMIP. Keduanya terkena uap panas ferronickel pada Kamis (13/6) sekitar pukul 22.00 WITA.
ADVERTISEMENT
Kini, kondisi kedua korban dalam keadaan sadar dan membaik usai dirujuk ke RSUD Bungku, Morowali, Sulawesi Tengah.
Manajer Media Relations PT IMIP Dedy Kurniawan memberikan penjelasan penyebab peristiwa tersebut. Tidak ada ledakan di tungku smelter PT ITSS.
“Sekali lagi kami tegaskan bahwa itu terjadi bukan karena ledakan, melainkan semburan uap panas ketika karyawan melakukan pembersihan terak baja yang terdapat di lantai pabrik,” kata Dedy dalam keterangan tertulisnya, Jumat (14/6).
Menurut Dedy, kejadian itu berawal ketika sejumlah karyawan sedang melakukan pembersihan lantai pabrik dari ceceran terak baja. Untuk mempermudah proses pembersihan, dilakukan pemotongan terak baja tersebut.
Usai dipotong, tiba-tiba salah seorang karyawan menyiram air pada terak baja yang baru saja dipotong dengan maksud untuk mempercepat proses pendinginan. Akibatnya, terjadi semburan uap panas dan mengenai dua orang karyawan.
ADVERTISEMENT
"Saat ini, penanganan yang dilakukan oleh pihak tim Safety IMIP adalah melakukan investigasi kecelakaan kerja di tempat tersebut," ujar Dedy.