Jelang Masa Kampanye, Jubir Timnas AMIN Kumpul untuk Perkuat Gagasan Perubahan

Pembekalan jubir AMIN di Hotel Aryaduta, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (26/11/2023). Foto: Dok. Istimewa

Juru bicara Timnas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) menggelar pembekalan materi dan diskusi untuk memperkuat kemenangan jelang masa kampanye di Pilpres 2024. Acara ini digelar di Hotel Aryaduta, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (26/11).

Sejumlah anggota timnas yang hadir merupakan jubir senior, jubir muda, pimpinan partai, pimpinan internal, hingga kreator konten. Kapten Timnas, Muhammad Syaugi, juga tampak hadir dalam acara tersebut.

Dalam sambutannya, Deputi Media dan Komunikasi Timnas AMIN, Saur Hutabarat, mengingatkan bahwa juru bicara harus punya sifat adaptif dan selalu siap dengan perubahan. Seorang juru bicara juga harus mudah dihubungi, serta memiliki skill komunikasi yang baik.

Pembekalan jubir AMIN di Hotel Aryaduta, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (26/11/2023). Foto: Dok. Istimewa

"Juru bicara harus mudah dihubungi, bersedia untuk dihubungi kapan pun, [punya] kemampuan untuk terus berkomunikasi dan mempertajam. Jika di sebelah sana menampilkan jubir yang lebih keras, baiknya kita kirim yang juga keras omongannya tapi cerdas orangnya," ujar Saur dalam sambutannya.

Sementara itu, Kapten Timnas AMIN, Muhammad Syaugi, mengungkapkan para jubir harus punya sikap juang yang berlandaskan dengan misi. Jangan sampai ada jubir yang bekerja hanya berdasarkan money oriented.

"Kita ini mission oriented, bukan money oriented. Jubir ini bukan hanya mengurangi perdebatan, tapi bagaimana mengambil hati rakyat," tegas Syaugi.

Pembekalan jubir AMIN di Hotel Aryaduta, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (26/11/2023). Foto: Dok. Istimewa

Hal senada juga dilontarkan oleh Coach Timnas AMIN, Jazilul Fawaid. Ia menilai, jubir juga diperlukan hingga di lapisan terbawah masyarakat sehingga mereka bisa memahami betul apa arti perubahan dan kemudian memberikan dukungannya kepada AMIN.

"Banyak yang tanya, 'Ini Koalisi Perubahan itu koalisi apa?' Perlu kita jawab karena ide perubahan itu yang jelas masyarakat paling bawah belum paham. [Sedangkan] di kalangan menengah paham bahwa kita ingin mengoreksi keadaan, memastikan perubahan di level akar itu penting," tutup Jazilul.

Acara Pembekalan Jubir Timnas diisi dengan beragam materi, antara lain peran media massa, mengoptimalkan media sosial sebagai medium kampanye politik, komunikasi politik, dan peran juru bicara.

(LAN)