JK Cerita Kesuksesan Perdamaian Aceh saat Kenang Martti Ahtisaari

12 November 2023 3:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jusuf Kalla saat menghadiri acara mengenang almarhum mantan Presiden Finlandia Martti Ahtisaari di Gedung Bursa Efek Helsinki, Sabtu (11/11) siang waktu setempat. Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Jusuf Kalla saat menghadiri acara mengenang almarhum mantan Presiden Finlandia Martti Ahtisaari di Gedung Bursa Efek Helsinki, Sabtu (11/11) siang waktu setempat. Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Wakil Presiden ke-10 dan 12 RI, Jusuf Kalla (JK) menghadiri acara mengenang almarhum mantan Presiden Finlandia Martti Ahtisaari di Gedung Bursa Efek Helsinki, Sabtu (11/11) siang waktu setempat. Dalam kesempatan itu JK bercerita kesuksesan perdamaian Aceh ada peran Martti Ahtisaari.
ADVERTISEMENT
Tokoh Kunci Perdamaian Aceh itu mengatakan, Ahtisaari adalah mediator perundingan damai antara pemerintah Indonesia dengan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) pada tahun 2005.
Ada hal istimewa yang terjadi selama perundingan RI-GAM, yakni tidak ada gencatan senjata. Sebab masa gencatan senjata rawan dijadikan pihak-pihak bertikai untuk membangun kekuatan baru. Pada saat yang sama, kedua belah pihak yang berkonflik harus membatasi diri untuk tidak saling menyerang.
"Hal lain yang berbeda dalam penyelesaian konflik di Aceh, yaitu saat kedua belah pihak sepakat menandatangani Nota Kesepahaman Perdamaian di Helsinki, yaitu senjata milik GAM diserahkan kepada pihak Aceh Monitoring Mission (AMM) yang beranggotakan Uni Eropa dan ASEAN, kemudian dipotong dan saat yang bersamaan, personel TNI non organik di Aceh, dikembalikan ke pangkalannya masing-masing," kenang JK dalam acara yang digelar Crisis Management Initiative (CMI) itu, dikutip dari keterangannya, Minggu (12/11).
ADVERTISEMENT
Kesuksesan Perdamaian Aceh ini, menjadi inspirasi dan hendak dijadikan model penyelesaian konflik di berbagai belahan dunia.

Ahtisaari Diminta Jadi Mediator

Jusuf Kalla saat menghadiri acara mengenang almarhum mantan Presiden Finlandia Martti Ahtisaari di Gedung Bursa Efek Helsinki, Sabtu (11/11) siang waktu setempat. Dok. Istimewa
JK mengingat momen saat meminta Ahtisaari menjadi mediator perundingan Aceh. Ia menelepon pemenang nobel perdamaian tersebut pada Desember 2004. Saat itu Ahtisaari minta mandat tertulis.
'Hari itu Jumat sore," kata JK mengenang momen tersebut.
Ia mengirimkan SMS ke Ahtisaari untuk memintanya menjadi mediator. Tidak lama setelah pesan itu terkirim, Ahtisaari menelepon JK meminta mandat tertulis.
"SMS kan juga tertulis," ucap JK mengingat jawabannya untuk Ahtisaari kala itu yang disambut para tama dengan tawa.
JK lalu menjanjikan memberikan mandat tertulis pada hari Senin. Namun hingga Ahtisaari meninggal dunia pada 16 Oktober 2023, JK mengaku mandat yang dijanjikan itu tidak pernah diterima Ahtisaari.
ADVERTISEMENT
Menurut JK yang terpenting saat ini perdamaian tersebut sukses.
"Dan itulah kontribusi terbesar Ahtisaari buat Indonesia. Almarhum adalah sahabat Indonesia. Kami berutang pada almarhum," tegas JK.