Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Jokowi Naik Motor Trail 7 Km di Medan Berat Trans Papua
10 Mei 2017 15:59 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
ADVERTISEMENT
Menutup kunjungan kerjanya di Papua, Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana meninjau pembangunan jalan Trans Papua. Jalan yang ditinjau adalah ruas Wamena-Mamugu 1 yang ada di Wamena, Kabupaten Jayawijaya.
ADVERTISEMENT
Jokowi dan Iriana terlihat didampingi oleh Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Menteri Pekerjaan Umum Basuki Hadimuljono dan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Mulyono. Dikutip dari rilis Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Rabu (10/5), Jokowi tampak mengendarai motor trail sejauh 7 kilometer untuk menyusuri Trans Papua yang sedang dibangun. Tentu saja ini adalah pemandangan yang tidak biasa.
Baca juga: Gaya Jokowi di Atas Motor Trail
"Kalau naik trail kelihatan jelas kesulitannya. Itu baru naik, coba bayangkan yang membangun," kata Jokowi usai meninjau.
"Kita ini kan coba melihat di lapangan," lanjut Jokowi yang sempat berpose bersama Ibu Negara bak seorang pebalap profesional.
Saat menyusuri jalan Trans Papua, Jokowi mengenakan jaket berwarna hijau dengna emblem merah putih, memakai helm yang dipasangi kamera kecil sebangsa Go-Pro untuk merekam, dan bersepatu boat. Motor trail Kawasaki yang dikendarainya berpelat hitam RI-1.
ADVERTISEMENT
Baca juga: Trans Papua, Membelah Gunung Menuruni Lembah
Papua dengan medannya yang begitu sulit memang menjadi hambatan sekaligus tantangan tersendiri dalam membangun infrastruktur di sana. Oleh karenanya, untuk mengupayakan percepatan pembangunan jalan Trans Papua, Kementerian Pekerjaan Umum bekerja sama dengan pihak TNI di awal pembangunan.
"Ini awalnya dikerjakan oleh TNI dulu. Saya tadi dengan Panglima lihat kesulitannya seperti apa. Kemudian setelah terbuka, baru Kementerian PU masuk untuk aspal, untuk mengikuti apa yang telah dikerjakan oleh TNI. Saya kira kalau duet ini dilakukan terus ini akan mempercepat," ucap Jokowi.
Keterlibatan TNI, kata Jokowi, sangat diperlukan. Dengan medan yang berada pada ketinggian sekitar 3.200 meter di atas permukaan laut menjadikan peranan mereka sangat krusial.
ADVERTISEMENT
"Pembukaan lahan dulu oleh TNI untuk membentuk badan-badan jalan. Supaya masyarakat di seluruh Tanah Air tahu betapa sangat sulitnya membangun jalan di Papua karena tanahnya bergunung-gunung yang sangat tinggi," ungkapnya.
Ruas jalan yang disusuri oleh Jokowi beserta rombongan kali ini merupakan salah satu ruas dari sekitar 4.300 kilometer Trans Papua yang sedang dalam proses pembangunan. Sepanjang 3.800 kilometer sudah berhasil dibuka oleh TNI dan diharapkan pada tahun 2019 nanti seluruh ruas jalan sudah terbuka dan dapat dilalui.
"Ini tadi kita berjalan di ruas dari Wamena menuju ke Kenyam sepanjang 287 kilometer. Memang yang teraspal baru 37 kilometer, tetapi ini akan terus dikerjakan," tutur Jokowi.