Jokowi soal Pengumuman Menteri: Bisa Minggu, Senin, Selasa

Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2019-2024, Joko Widodo (kiri) dan Ma'ruf Amin usai menerima surat keputusan KPU tentang Penetapan Hasil Pemilu 2019 di gedung KPU, Jakarta. Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

Presiden Jokowi hingga kini belum mau mengungkap susunan kabinet yang akan membantunya dalam periode kedua. Jokowi kembali menegaskan, susunan menterinya baru akan diumumkan setelah ia dilantik sebagai presiden periode 2019-2024.

Namun, Jokowi tak menjelaskan secara pasti waktu pengumuman itu. Bisa di hari yang sama ketika Jokowi dilantik pada Minggu (20/10) atau sehari/dua hari setelah dilantik.

"Paling lama sehari dua hari. Mungkin bisa Minggu, bisa juga Senin, bisa Senin, bisa juga Selasa," kata Jokowi usai acara ramah tamah perpisahan kabinet pemerintahannya bersama Jusuf Kalla di Istana, Jumat (18/10).

Presiden Joko Widodo menyampaikan tanggapan tentang situasi Wamena di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (23/9/2019). Foto: ANTARA FOTO/Bayu Prasetyo

Terkait kans Ketum Gerindra Prabowo Subianto menjadi salah satu menteri, Jokowi meminta masyarakat untuk bersabar dan menunggu pengumuman resmi susunan menteri.

"Sabar, paling sehari dua hari," jelasnya.

Prabowo dan Jokowi bertemu di ruang Jepara, Istana Merdeka, Jakarta. Foto: Dok. Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden

Selain itu, Jokowi mengatakan, jumlah menteri masih tetap sama dan tak ada perubahan 34 menteri. "Masih sama," ungkapnya.

Jokowi menyebut setiap kepemimpinan baru di kementerian pasti memiliki tantangan yang berbeda. Namun yang jelas, kata Jokowi, fokus kabinet barunya akan lebih kepada masalah sumber daya manusia (SDM).

"Tapi memang setiap masa tantangan beda, memerlukan perlu kepemimpinan di kementerian yang beda. 5 tahun ke depan mau fokus di SDM, semua kementerian arahnya akan kesana," jelasnya.

Jokowi-JK gelar sesi foto terkahir bersama kabinet 2014-2019, Jumat (18/10/2019). Foto: Fahrian Saleh/kumparan

Terkait kinerja kabinet sebelumnya, Jokowi mengatakan, seluruh menterinya selama ini bekerja dengan target. Apabila tak selesai, maka akan dicari hambatannya.

"Kita bekerja dengan target, dibatasi waktu kalau ditargetkan selesai itu kita inginkan. Kita target enggak selesai itu menurut saya perlu koreksi, evaluasi hambatan di mana? problem dimana," pungkasnya.

Publik tengah menebak-nebak buah manggis terkait nama menteri Jokowi - Ma'ruf Amin. Santer terdengar isu liar terkait sejumlah tokoh yang menjadi menteri baru Jokowi. Sebut saja Prabowo Subianto, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo, Sandiaga Uno, hingga putri pengusaha Chairul Tanjung, Putri Tanjung.