Jusuf Kalla: Jokowi Semua Dirapatkan, SBY Lebih Cepat

23 September 2020 10:45 WIB
comment
70
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
SBY menyambangi Jokowi di Istana Merdeka Foto: Yudhistira Amran/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
SBY menyambangi Jokowi di Istana Merdeka Foto: Yudhistira Amran/kumparan
ADVERTISEMENT
Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla membeberkan pandangannya terkait perbedaan dua kepemimpinan era Presiden Indonesia keenam SBY dan Presiden ketujuh Jokowi.
ADVERTISEMENT
JK yang menjabat wapres di era SBY dan Jokowi, berpandangan kepemimpinan SBY lebih cepat dibandingkan Jokowi. JK menyebut di era Jokowi semua hal dirapatkan bersama.
"Kalau zaman Pak SBY semua masalah ekonomi diserahkan kepada saya. Kalau di zaman Pak Jokowi semua soal dirapatkan, semua soal. Jadi, rapatnya bisa satu minggu 4-5 kali," kata JK saat berbincang di Youtube Helmy Yahya, seperti dilihat kumparan, Rabu (23/9).
Jusuf Kalla. Foto: Dok. Istimewa
Meski begitu, membahas semua hal dalam rapat makna positifnya adalah mengambil keputusan bersama.
"Begitu gayanya, keputusan diambil bersama," imbuh politikus senior Partai Golkar itu.
JK mengatakan, di zaman SBY pemerintah lebih cepat mengambil keputusan. Oleh karena itu, ada istilah JK yang familiar waktu itu, yakni 'lebih cepat lebih baik'.
ADVERTISEMENT
"(SBY) Lebih ringkas, lebih terarah. Lebih cepatlah kita ambil keputusan," tutur dia.
Banyak hal yang diperbincangkan Helmy dan JK. Termasuk perjalanan JK sebelum menjadi wakil Presiden. JK bercerita soal perjalanan politiknya saat menjadi Anggota MPR, Menteri Gus dur dan Megawati.
"Dulu hampir 20 menteri disuruh mundur atau dipecat. Saya termasuk bagian yang keempat. Gus Dur suka begitu ada aja alasannya suruh berhenti. Ya kita berhenti aja. Balik lagi bisnis lagi. Ibu Mega panggil lagi untuk jadi Menkokesra, naik sikit satu tingkat," kenang JK.