Kagetnya Kardinal Ignatius Dengar Kabar Paus Wafat: Baru Beri Berkat saat Paskah

21 April 2025 19:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Uskup Keuskupan Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo (kiri) bersama Romo Thomas Ulun Ismoyo di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, Senin (21/4/2025). Foto: Alya Zahra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Uskup Keuskupan Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo (kiri) bersama Romo Thomas Ulun Ismoyo di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, Senin (21/4/2025). Foto: Alya Zahra/kumparan
ADVERTISEMENT
Uskup Keuskupan Agung Jakarta, Kardinal Ignatius Suharyo, berbagi cerita saat pertama kali menerima kabar atas wafatnya pemimpin Umat Katolik Dunia, Paus Fransiskus di usia ke-88 tahun.
ADVERTISEMENT
Ia sangat kaget karena sebelumnya Paus Fransiskus masih hadir untuk memberikan berkat pada hari Paskah, Minggu (20/4).
“Saya sendiri menerima pernyataan resmi dari Vatikan melalui yang disebut Dewan Para Kardinal di Vatikan. Ketika saya menerima berita itu, saya tidak percaya, karena apa? Karena kemarin Paus Fransiskus masih hadir di tengah-tengah umat ketika seperti biasanya pada hari Minggu menyampaikan berkat untuk kota dan untuk dunia,” kata Ignatius di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, Senin (21/4).
“Saya lalu bertanya kepada Duta Besar Vatikan untuk Indonesia, beliau menjawab benar. Lalu, saya konfirmasi lagi dengan Duta Besar Indonesia untuk Vatikan, Bapak Duta Besar Indonesia untuk Vatikan juga mengatakan benar,”ceritanya.
Ignatius melanjutkan, saat ini Kedutaan Besar Vatikan Indonesia belum dapat memberikan keterangan resmi atas wafatnya Paus. Sebab, Selasa (22/4) besok baru akan dilaksanakan rapat oleh Dewan Para Kardinal di Vatikan.
ADVERTISEMENT
Meskipun begitu, Vatikan akan memberikan masa berkabung kepada para umat yang berduka selama 9 hari. Setelah itu, Paus Fransiskus akan dimakamkan.
“Jadi 9 hari sejak hari ini baru akan dilaksanakan pemakaman,“ jelasnya.