Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Kali ini Versi Mahasiswi USU: Perjuangan Nurul Gowes Sampai Rumah Pak Dosen
29 Januari 2021 18:24 WIB

ADVERTISEMENT
Nurul Hasanah (25), mendadak viral di jagat maya. Penyebabnya adalah postingan Facebook seorang dosen FISIP Universitas Sumatera Utara (USU) Syafruddin Pohan yang berjudul “Maafkan Bapak, Nak”.
ADVERTISEMENT
Dalam postingannya itu, Pohan awalnya sempat merasa dikerjai oleh Nurul karena tidak menempati janji dalam mengumpulkan tugas kuliah pada Selasa (19/1). Padahal dia sudah menunggu Nurul di kampus sejak lama.
Nurul merupakan mahasiswa ilmu komunikasi FISIP USU angkatan 2013. Dia seharusnya lulus tahun 2017. Namun, karena keterbatasan biaya dan kondisi ekonominya pas-pasan, Nurul harus cuti selama setahun dan bekerja sebagai pramuniaga di toko baju temannya.
Nurul juga merupakan anak yatim. Ayahnya meninggal terkena serangan jantung sejak dia duduk di kelas 4 SD. Lalu ibunya meninggal saat dia duduk di bangku SMA.
Ditemui kumparan pada Jumat (29/1) siang di rumahnya yang terletak di Jalan Sayur, Kecamatan Tembung, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Nurul mengisahkan bagaimana dia bisa sampai telat mengumpulkan tugasnya ke Pohan.
Nurul saat itu, hendak mengumpulkan tugas sebagai pengganti ujian khusus jelang skripsi. Dia janjian dengan Pohan di kampus USU sekitar jam 13.00 WIB pada Selasa (19/1).
ADVERTISEMENT
Sejak Selasa pagi itu, dia merapikan tugas di sebuah rental komputer di dekat rumahnya. Tugas selesai dan dia siap mencetak dan memberikannya ke dosen.
Tiba-tiba, saat hendak dicetak, komputer rental rusak. Walhasil, seluruh tugas yang dibuat Nurul hilang karena dia tidak membackupnya dalam sebuah flashdisk.
Dia terpaksa harus membuat tugasnya dari ulang. Waktu janjian pun kadung terlambat karena dia baru selesai menyelesaikan tugasnya itu sekitar pukul 15.30 WIB.
“Pak Pohan saat itu di Magister USU, hanya sampai pukul 13.00 WIB,’’ ujar Nurul.
Lalu Nurul meminta maaf kepada Pohan dan menawarkan diri untuk mengantarkan tugas kuliah ke rumahnya. Pohan pun mengiyakan.
“Setelah salat Ashar saya makan dulu, sampai rumah Pak Pohan jam 17.30,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Nurul mengayuh sepedanya ke rumah Pohan yang terletak di Kecamatan Medan Selayang dari Deli Serdang. Perjalanan ditempuh sekitar 1,5 jam perjalanan.
Dengan kondisi yang terengah-engah, akhirnya dia sampai di rumah dosennya itu dan menceritakan seluruh kejadian yang dialaminya. Dia tak menyangka, ceritanya itu dibagikan Pohan di Facebook dan menjadi viral.
Semangat Nurul!
Paus Fransiskus wafat di usia 88 tahun pada Senin pagi (21/4) akibat stroke dan gagal jantung. Vatikan menetapkan Sabtu (26/4) sebagai hari pemakaman, yang akan berlangsung di alun-alun Basilika Santo Petrus pukul 10.00 pagi waktu setempat.