Kapolda Metro: Jangankan Orang Baik, Maling pun Harus Dihormati Hak Asasinya

4 November 2021 7:22 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menyerahkan bantuan ikan dan sembako ke warga terdampak pandemi corona di Gambir Expo, JIExpo Kemayoran, Jumat (10/9). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menyerahkan bantuan ikan dan sembako ke warga terdampak pandemi corona di Gambir Expo, JIExpo Kemayoran, Jumat (10/9). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran meluruskan isu yang tengah beredar seputar pembubaran sejumlah tim patroli khusus seperti Tim Jaguar. Menurutnya, tak ada pembubaran yang dilakukan, melainkan penguatan dan perbaikan tim di berbagai aspek.
ADVERTISEMENT
Fadil menyebutkan, hal ini salah satunya disebabkan oleh tujuan untuk meningkatkan hak asasi atau HAM.
Selain tim Jaguar dari Polres Depok, tim patroli yang dimaksud juga termasuk tim polres lainnya seperti Rainmas Backbone, tim Pemburu Preman, tim Hiu, dan tim Garuda.
"Jadi strukturnya akan saya perbaiki, kulturnya akan saya perbaiki, instrumentalnya, peralatan dan aspek-aspek pendukung secara hukumnya juga kita perbaiki. Semangat untuk menghormati hak asasi ini semakin besar saudara-saudara," ujar Fadil kepada wartawan, Kamis (4/11).
Ilustrasi penangkapan preman. Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan
Penghormatan hak tersebut, kata Fadil, juga harus dilakukan terhadap para tersangka yang kerap dijaring dalam patroli yang dilakukan oleh tim-tim khusus tersebut.
"Jangankan orang baik, maling pun harus kita hormati hak asasinya. Tersangka pun harus kita hargai dan junjung tinggi haknya," imbuh dia.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, para personelnya yang tergabung dalam tim patroli khusus nantinya akan kembali mendapatkan pendidikan, salah satunya menekankan pentingnya HAM.
"Nanti kita bangun semua bawa ke SPN Lido, kita didik perspektif tentang HAM, perspektif tentang kejahatan, perspektif tentang komunikasi public speaking, perspektif tentang transformasi organisasi," tutup Fadil.
Sebelumnya secara terpisah, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus telah menjelaskan bahwa pembenahan ini dilakukan salah satunya lantaran tim khusus selama adalah gabungan dari beberapa satuan. Seperti dari reserse, sabhara, maupun intel.
Tugas pencegahan kejahatan yang dilakukan dalam patroli sebenarnya harus dilakukan oleh polisi berseragam seperti Sabhara.