Kapolri Ultimatum Anggota Polri: Yang Tidak Bisa Ikuti Komitmen, Kami Potong

Presiden Jokowi berjabat tangan dengan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo saat menghadiri Rapim TNI-Polri 2023 di The Sultan Hotel, Jakarta, Rabu (8/2/2023). Foto: Lukas/Biro Pers Sekretariat Presiden

Kapolri, Jenderal Listyo Sigit kembali menegaskan komitmennya melakukan perbaikan di tubuh Polri. Dia memberi ultimatum, anggota Polri yang tak bisa mengikuti komitmen akan 'dipotong'.

"Namun yang tidak bisa mengikuti komitmen, kami potong. Itu proses tegas. Dan ini komitmen kita untuk masyarakat," jelas Listyo di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (21/2).

Listyo menjelaskan, terkait dengan kondisi dan situasi internal, dia akan terus melakukan perbaikan.

"Tentunya ini komitmen kami dari kemarin bahwa upaya kita untuk terus melakukan perbaikan baik dari sisi instrumental, dari struktural dan kultural, tentunya terus kita lakukan," tegasnya.

Dan sebaliknya, bagi mereka anggota Polri yang berprestasi akan diberikan reward.

"Sebaliknya terhadap anggota yang tidak bisa mengikuti komitmen, tidak bisa ikuti SOP dan disiplin yang kita canangkan, tentunya kita berikan tindakan tegas," urai dia.

Listyo terus berupaya memperbaiki Polri dengan mengurangi potensi pelanggaran anggota polisi.

"Dan tentunya kita dorong anggota untuk terus melakukan prestasi-prestasi," imbuh dia.

Upayakan Kualitas Pelayanan Terbaik

Kapolri Jenderal Listyo Sigit menggelar konpers terkait upaya penegakan hukum pengaturan skor di sepak bola Indonesia di GBK, Senayan, Jakarta, Minggu (19/2). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Jenderal Listyo juga menyampaikan, sesuai arahan dari Menpan RB Azwar Anas, Polri akan terus memberikan kualitas pelayanan publik yang baik bagi masyarakat.

"Sesuai dengan apa yang menjadi kebijakan Bapak Presiden kemudian apa yang menjadi program dari bapak Menpan-RB tentunya ini yang menjadi target-target yang harus kita bisa penuhi karena memang tentunya kami ingin bahwa Polri semakin bisa memperbaiki kualitas pelayanan publik," ungkap dia.

Listyo juga berharap ada masukan dari masyarakat apabila ada kekurangan dalam pelayanan Polri.

"Seperti yang kami sampaikan bahwa kami selalu mohon masukan, koreksi, peningkatan pelayanan publik kami akan bisa semakin optimal," tutup dia.