Kasus Bocah Dilempar ke Kubangan Air di Bogor yang Videonya Viral Berakhir Damai

Pertemuan AS (30) dengan keluarga E (10), bocah yang viral dilempar di kolam di Nambo, Bogor. Foto: Dok. Istimewa

Sebuah video yang memperlihatkan seorang bocah dilempar ke kubangan air di Bogor viral di media sosial. Peristiwa itu terjadi pada Selasa (20/4) di Kebon Kopi, Desa Bantar Jati, Klapanunggal, Bogor.

Bocah dalam video tersebut berinisial E (10), yang merupakan tetangga pelaku yang bernama Ajat Sudrajat (30). Keduanya tinggal di Nambo, Klapanunggal, Bogor.

Kapolsek Manunggal, AKP M. Fadli Amri mengatakan, pihaknya telah mendalami video itu. Dari hasil pemeriksaan, pelaku mengakui perbuatannya. Namun, kedua pihak antara korban dan pelaku menempuh jalur damai.

“Hasil pertemuan tersebut kedua belah pihak yaitu keluarga korban E dan keluarga pelaku AS untuk tidak mempermasalahkan kejadian tersebut, terlebih hal tersebut hanyalah sebuah candaan,” ujar Fadli.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Bhabinkamtibmas Desa Nambo Aipda Amir Murtono yang ikut dalam proses mediasi tersebut. Dia mengatakan, video tersebut dibuat hanya untuk bercanda saja. Lalu, video itu diunggah dan menjadi kontroversi dan viral.

"Pihak keluarga (bocah) tidak mempermasalahkan. Apa ya istilahnya secara administrasi bikin pernyataan," ujar Amir kepada kumparan, Kamis (22/4).

Ia menegaskan, kasus video viral itu berakhir damai. "Karena memang dari keluarga si bocah gak ada tuntutannya. Gak papa biasa saja," tambahnya.

Amir menambahkan, mediasi itu dilakukan pada Rabu (21/4) malam. Hal itu dilakukan setelah pihak kepolisian menelusuri video tersebut.

"Saya langsung kumpulkan keluarga. Tidak ada tuntutan. Ngumpul ngopi bareng aja. Tapi kan khalayak ramai jadi beda persepsi," pungkasnya.