Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Katowice, Pusat Industri yang Kini Jadi Kota Terhijau di Polandia
8 Desember 2018 3:47 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:04 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kini, kota seluas 164 kilometer persegi ini telah bertransformasi sebagai kota terhijau di Polandia. Latar belakang ini yang menjadikan Katowice terpilih sebagai tuan rumah COP24.
Menurut Wali Kota Katowice, Mariusz Skiba, keberhasilan kotanya menjadi kota terhijau tentu tak semudah membalikkan telapak tangan. Perlu adanya sebuah komitmen dan kesungguhan dari pemerintah setempat dan masyarakat.
“Kita berkembang karena adanya peran dan komitmen dari semua pihak,” jelas Skiba saat diskusi bertema ‘Local Government initiatives in a climate change action' di Paviliun Indonesia COP24, Katowice, Polandia, Jumat (7/12) malam waktu setempat.
Skiba menceritakan, Katowice berkembang setelah lepas dari pemerintah komunis pada akhir tahun 80-an dan awal 90-an. Namun dalam perkembangannya, Katowice menghadapi satu masalah serius, yakni polusi udara akibat industri tambang batu bara yang semakin pesat di awal 90-an.
ADVERTISEMENT
Skiba mengatakan, pemerintah lantas mencoba mengatasi masalah tersebut melalui strategi ‘Ekonomi Karbon Rendah untuk Katowice' yang diadopsi menjadi beberapa pilar yaitu bantuan bagi masyarakat kurang mampu, pelaksanaan peraturan baru, investasi, dan edukasi pro lingkungan.
"Selain itu, kita juga menerapkan kebijakan untuk menurunkan emisi melalui larangan asap dan pembatasan harga batu bara. Sehingga berdampak pada peningkatan biaya penghangatan. Namun dapat mengurangi penggunaan batu bara,” ujar Skiba.
Meski biaya penghangatan menjadi mahal, namun lanjut Skiba, pemerintah memberi subsidi tambahan untuk biaya penghangat kepada masyarakat dari 450 PLN (simbol mata uang Polandia, zloty) atau Rp 1,7 juta menjadi dua kali lipatnya, 900 PLN atau Rp 3,4 juta.
“Ini menjadi sorotan karena menjadi subsidi terbesar kami, tapi demi pengendalian lingkungan yang lebih baik,” ucapnya.
ADVERTISEMENT
Skiba menjelaskan, kenaikkan subsidi ini karena Polandia menjadi salah satu negara yang mengalami musim dingin dengan suhu terendah di Eropa. Sehingga penghangat menjadi salah satu kebutuhan utama masyarakat.
Selain itu, pemerintah juga melatih polisi untuk memeriksa instalasi penghangat agar masyarakat dapat menghindari pemakaian bahan bakar yang dilarang. Saat ini, pemerintah terus melakukan investasi pembaruan instalasi penghangat bagi rumah dan kantor pemerintahan dengan panel surya.
“Kita juga terus bekerja sama dengan kota-kota lain di Eropa, karena transfer of knowledge menjadi salah satu poin penting dalam kerja sama," pungkasnya.
Live Update
Gedung Glodok Plaza yang terletak di Jalan Mangga Besar II Glodok Plaza, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, terbakar, pada Rabu (15/1) malam. Kebakaran dilaporkan terjadi pada pukul 21.30 WIB. Api diduga bersumber dari lantai 7.
Updated 16 Januari 2025, 0:59 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini