Kebahagiaan Ridwan 'Kamera Lubang Jarum' Belajar di Sekolah Impian

31 Mei 2017 9:24 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ridwan Sekolah Fotografi Darwis Triadi (Foto: Dok. Danang/Darwis Triadi)
Selangkah demi selangkah mimpi Ridwan untuk menjadi fotografer terwujud. Remaja 19 tahun penderita global development delay (GDD) tersebut kini dapat bersekolah gratis di Darwis Triadi School of Photography.
ADVERTISEMENT
Ridwan selama ini hanya menggunakan kamera lubang jarum untuk menyalurkan hobi fotografinya. Meski demikian, keterbatasan fisik tak menghalangi siswa kelas 5 SD di Sekolah Alam Anak Sholeh Bekasi ini untuk berprestasi. Keahliannya dalam membuat kamera lubang jarum pernah membawanya ke Filipina dan sejumlah pameran di Bali dan Yogyakarta.
Ridwan Sekolah Fotografi Darwis Triadi. (Foto: Dok. Danang/Darwis Triadi)
Kini berkat donasi dari para donatur yang disalurkan melalui kumparan (kumparan.com) dan kitabisa.com, perlahan namun pasti, mimpi Ridwan mulai terwujud. Terlebih setelah Darwis Triadi Photographers Community memberikan bantuan berupa sekolah fotografi di Darwis Triadi School of Photography.
"Kemarin hari pertama Ridwan masuk sekolah. Dia masuk kelas basic," ujar marketing Darwis Triadi School of Photography, Danang, Rabu (31/5).
ADVERTISEMENT
Ridwan Sekolah Fotografi Darwis Triadi (Foto: Dok. Danang/Darwis Triadi)
Ridwan ditemani oleh seorang pendamping untuk memudahkan komunikasi dengan instruktur dan rekan-rekannya di kelas. Mengidap GDD, membuat perkembangan fisiknya secara umum terhambat, sehingga komunikasinya agak kurang dipahami oleh orang yang baru mengenalnya.
Ridwan akan bersekolah selama 2 kali dalam seminggu yakni Selasa dan Kamis. Pada kelas basic, dia akan bersekolah selama 6 bulan.
Ridwan Sekolah Fotografi Darwis Triadi. (Foto: Dok. Danang/Darwis Triadi)
"Basic ini tentang pengetahuan dasar fotografi. Setelah itu akan naik inter (intermediate) dan advance," katanya.
Ridwan mengikuti penjelasan instruktur dengan baik. Dia begitu saksama setiap detil penjelasan instrukturnya. Dia begitu gembira saat bisa bersalaman dan berfoto langsung dengan fotografer kawakan sekaligus pemilik sekolah tersebut, Darwis Triadi.
ADVERTISEMENT
Ridwan Sekolah Fotografi Darwis Triadi (Foto: Dok. Danang/Darwis Triadi)
Selama menggunakan kamera lubang jarum, Ridwan pernah ditunjuk menjadi salah satu instruktur pelatihan dan pembuatan kamera lubang jarum di La Consolacion College di Bacolod Filipina tahun 2016. Dia membagi keahliannya membuat kamera lubang jarum kepada murid-murid di sana.
Ridwan juga pernah aktif dalam pertemuan Anak Merdeka di Yogyakarta dan menjadi duta Coding Clevio pada tahun 2016. Dirinya juga pernah memamerkan karya fotonya di Vision International Image Festival tahun 2013 di Bali dan Festival Art ARTernatif Fotofest 2 tahun 2012 di Kutai Kartanegara.
Selama ini, usai sekolah, Ridwan bekerjakeras untuk mendapatkan rezeki lebih demi memiliki kamera Nikon D60.