Kebakaran di Polda Metro Diduga Disebabkan Korsleting Listrik

7 April 2018 17:15 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perwira piket Sudin Damkar Jaksel, Moch Arief. (Foto: Andreas Ricky/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Perwira piket Sudin Damkar Jaksel, Moch Arief. (Foto: Andreas Ricky/kumparan)
ADVERTISEMENT
Kebakaran di Gedung SDM Polda Metro Jaya padam. Api hanya menjalar di lantai 1, dan tak menyebar. Ada delapan mobil pemadam yang dikerahkan ke Polda Metro Jaya.
ADVERTISEMENT
Menurut perwira Piket Sudin Damkar Jaksel, Moch Arief dalam keterangannya di Polda Metro Jaya, Sabtu (7/4), kebakaran hanya menimpa sebagian kecil lantai 1.
"Api berhasil dikuasai pukul 16.00 WIB, dan padam 16.30 WIB. Dugaan sementara korsleting listrik," tegas Arief.
Menurut dia yang terbakar di lantai 1 itu, berkas-berkas dan perabot perkantoran. Tak ada korban dalam peristiwa ini.
"Berkas-berkas terbakar. Api tidak merembet hanya di lantai 1 saja. Kendala adalah mengeluarkan asap," tutur dia.
Suasana di Polda Metro Jaya setelah kebakaran. (Foto: Andreas Ricky/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di Polda Metro Jaya setelah kebakaran. (Foto: Andreas Ricky/kumparan)