Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Keluarga Rayshard Brooks Minta Keadilan: Kepercayaan Kepada Polisi Sudah Hancur
16 Juni 2020 1:06 WIB
ADVERTISEMENT
Kekerasan dan diskriminasi polisi AS terhadap warga kulit hitam kembali terjadi, kali ini menimpa Rayshard Brooks (27). Keluarga Rayshard Brooks menuntut keadilan setelah Brooks ditembak dua kali di bagian punggung.
ADVERTISEMENT
"Kami lelah dan frustrasi. Kami menuntut keadilan untuk Rayshard Brooks ," kata sepupu Brooks, Tiara, dikutip dari Reuters, Selasa (16/6).
"Kepercayaan kami kepada kepolisian sudah hancur. Satu-satunya cara untuk menyembuhkan luka ini adalah adanya perubahan di dalam tubuh kepolisian," lanjutnya.
Dalam konferensi pers, hadir beberapa anggota keluarga Rayshard. Mereka berbicara sambil menangis karena kehilangan anggota keluarganya. "Seseorang telah mengambil sepupu saya!" teriak sepupu Brooks.
Autopsi jasad Rayshard Brooks menunjukkan bahwa pria kulit hitam itu meninggal karena kehabisan darah dan kerusakan organ akibat luka tembakan.
Brooks ditembak oleh anggota polisi yang telah dipecat, Garrett Rolfe, setelah berusaha kabur usai merebut pistol listrik polisi pada Jumat pekan lalu. Rolfe melepaskan dua tembakan yang mengenai punggung Brooks, membuatnya langsung ambruk.
ADVERTISEMENT
Peristiwa ini terjadi ketika polisi hendak menahan Brooks yang mengendarai dalam keadaan mabuk. Sebelumnya, polisi dipanggil oleh pegawai restoran cepat saji Wendy's karena Brooks tertidur dalam mobil di tengah antrean drive-thru.
Kematian Brooks kembali memicu kemarahan publik di Amerika Serikat. Kerusuhan terjadi pada Sabtu, restoran Wendy's dibakar massa. Peristiwa ini membuat kepala polisi Atlanta, Erika Shield, mengundurkan diri.
Insiden penembakan Brooks terjadi di tengah amarah warga AS yang belum juga reda akibat pembunuhan George Floyd. Aksi besar Black Lives Matter digelar di seluruh AS akibat kematian Floyd. Tidak hanya di AS, aksi serupa juga terjadi di berbagai negara seluruh dunia.
***
ADVERTISEMENT
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona
***
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona!