Kemendagri Segera Tunjuk Pengganti Pj Wali Kota Pekanbaru Usai di-OTT KPK

3 Desember 2024 10:11 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wamendagri Bima Arya. Foto: Muthia Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wamendagri Bima Arya. Foto: Muthia Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa, terjaring operasi tangkap tangan (OTT) yang digelar KPK. Kemendagri akan segera menunjuk penggantinya.
ADVERTISEMENT
"Kemendagri segera menugaskan kepada seorang ASN pimpinan tinggi pratama menggantikan yang bersangkutan sebagai Penjabat Wali Kota Pekanbaru agar administrasi pemerintahan tetap berjalan dan tidak terganggu," kata Wamendagri, Bima Arya, dalam keterangannya, Selasa (3/12).
Bima menjelaskan, Mendagri Tito Karnavian sudah sering mewanti-wanti agar para Pj kepala daerah tidak terlibat pelanggaran, khususnya korupsi.
"Kemendagri memberi peringatan keras kepada para penjabat dan semua kepala daerah untuk benar-benar menjauhkan diri dari korupsi dan bahkan semestinya aktif berperan aktif dalam membangun sistem pencegahan korupsi," jelas Bima.
Pj Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa. Foto: Pemkot Pekanbaru
KPK sebelumnya menggelar OTT di Pekanbaru pada Senin (2/12). Wakil Ketua KPK, Johanis Tanak, mengatakan salah satu pihak yang diamankan adalah Pj Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa.
"Penangkapan terhadap Pj Walkot Pekanbaru," kata Tanak kepada wartawan.
ADVERTISEMENT
Dari informasi yang didapat, total ada 8 orang yang diamankan dalam OTT itu. Namun, belum diketahui identitas mereka secara keseluruhan.
KPK belum membeberkan perkara yang mendasari OTT tersebut. Termasuk soal barang bukti yang diamankan.
Saat ini, para pihak yang diamankan masih berstatus sebagai terperiksa. KPK mempunyai waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum para terperiksa itu, menjadi tersangka atau hanya saksi.