Kerangka Manusia Ditemukan di Semak Belukar Pinggir Jalan Kota Serang

Kerangka manusia ditemukan di seberang Mall of Serang, Kota Serang, Kamis (10/11) siang. Foto: Dok. Istimewa

Warga di Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, Banten, digegerkan dengan temuan kerangka manusia yang tergeletak di pinggir Jalan Raya Jakarta Nomor 01 Kemang atau seberang Mall of Serang (MOS) pada Kamis (10/11) siang.

Saat kali pertama ditemukan warga, kerangka manusia tersebut mengenakan pakaian pria dan berada di antara semak-semak belukar di pinggir jalan.

Warga setempat, Muhadi mengatakan sempat mencium bau tak sedap saat melintas TKP dan mengira berasal dari bangkai tikus.

Sumber bau tersebut baru terungkap saat petugas kebersihan hendak membersihkan tepian jalan di lokasi ditemukannya kerangka tersebut.

"Ditemukan sekitar pukul 10.15 WIB, ditemukan ketika area irigasi dan jalan mau dibersihkan oleh petugas MM. (Mayat) tinggal tulang. Lokasinya di patung (Kemang) deket kantor PGRI," ucap Muhadi kepada awak media, Kamis (10/11).

Kerangka manusia ditemukan di seberang Mall of Serang, Kota Serang, Kamis (10/11) siang. Foto: Dok. Istimewa

Polisi langsung melakukan evakuasi dan olah tempat kejadian perkara usai petugas kebersihan melaporkan penemuan kerangka manusia tersebut.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Serang Kota AKP David Adhi Kusuma membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, saat ini penemuan kerangka manusia tersebut masih dalam pemeriksaan dari unit identifikasi guna mencari tahu identitasnya.

"Sementara kerangka manusia ini dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan tim inafis. Kita tunggu hasilnya seperti apa," kata David.

Kerangka manusia ditemukan di seberang Mall of Serang, Kota Serang, Kamis (10/11) siang. Foto: Dok. Istimewa

David mengatakan polisi mendapat pengakuan dari salah seorang saksi yang sempat melihat seorang ODGJ terjatuh di area TKP pada bulan September 2022 lalu.

"Ada saksi sempat melihat ODGJ jatuh dari atas jalan, itu pas September, saksi sempet ngecek tapi tidak terlihat, mungkin karena tak jelas tertutup semak-semak. Tapi nanti kita selidiki lagi," tandasnya.