news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Kerusuhan di Afsel Makin Membesar, 72 Orang Tewas

14 Juli 2021 10:33 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Orang-orang berdiri di pinggir jalan setelah diusir menyusul protes yang melebar menjadi penjarahan, di Durban, Afrika Selatan. Foto: Kierran Allen/via REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Orang-orang berdiri di pinggir jalan setelah diusir menyusul protes yang melebar menjadi penjarahan, di Durban, Afrika Selatan. Foto: Kierran Allen/via REUTERS
ADVERTISEMENT
Kerusuhan terjadi di berbagai kota Afrika Selatan (Afsel). Peristiwa ini menyebabkan 72 orang tewas.
ADVERTISEMENT
Kekerasan di Afsel berlangsung sejak Jumat pekan lalu. Pada Selasa (13/7/2021) waktu setempat, beberapa toko dan gudang di Afsel dibakar dan dijarah massa.
"Total warga yang jadi korban jiwa sejak protes berujung kerusuhan bermula sudah mencapai 72 orang," kata Kepolisian Afsel seperti dikutip dari AFP.
Kebakaran melanda Campsdrift Park, yang menampung Makro dan China Mall, menyusul protes yang meluas menjadi penjarahan di Pietermaritzburg, Afrika Selatan. Foto: Sibonelo Zungu/via REUTERS
"Mayoritas warga kehilangan nyawa akibat terinjak-injak saat penjarahan terjadi," sambung mereka.
Rangkaian tindak kekerasan tersebut terjadi di ibu kota perekonomian Johannesburg dan Provinsi KwaZulu-Natal. Untuk meredakan kericuhan tersebut Presiden Afsel Cyril Ramaphosa mengerahkan ribuan aparat keamanan gabungan.
Menurut keterangan Kepolisian, mereka sudah menangkap 1234 orang yang terlibat penjarahan.
Kerusuhan di Afsel bermula dari protes pendukung atas penahanan eks Presiden Jacob Zuma. Pada pekan lalu Zuma mulai menjalani 15 bulan penjara atas tuduhan penghinaan pengadilan.
ADVERTISEMENT
Selain kasus penghinaan pengadilan, Zuma terkait beberapa kasus korupsi besar di Afsel. Zuma selalu membantah segala tuduhan yang dialamatkan kepadanya.
Zuma dan pendukungnya percaya berbagai tuduhan itu politis. Mereka yakin tudingan itu adalah akal-akalan Presiden Afsel Ramaphosa dan kroninya untuk menyingkirkan Zuma dari dunia politik Afsel.