Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
![Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Said abdullah. Foto: instagram@mh_said_abdullah](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01jfvfm50cwkehy9v7pghtnzab.jpg)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
“Ya kita hormati, kan kita nggak bisa mengomentari apa yang menjadi kedaulatan dan otonomi partai lain,” ujar Ketua DPP PDIP, Said Abdullah, usai menghadiri HUT ke-17 Gerindra di SICC, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/2).
“PDI Perjuangan punya sikap, kami akan berkoalisi dengan rakyat, kami akan berkoalisi yang orientasi keliatan sama. Tentu kami dengan Gerindra dalam hal ini sama,” sambungnya.
Selain berencana membuat koalisi permanen, KIM juga disebut akan kembali mengusung Prabowo sebagai presiden di Pilpres 2029.
“Ya bagi Gerindra wajib hukumnya, wong sekarang sudah presiden pasti didorong jadi presiden,” ujar Said.
“Itu sesuatu yang, apa ya, menurut hemat saya, sesuatu yang nyata, realistis, dan harus dilakukan oleh partai Gerindra,” ujar Said.
ADVERTISEMENT
Lalu, apakah PDIP akan mendukung pengusungan Prabowo?
“Kami akan selalu bersama dengan semua partai, khususnya Gerindra, orientasinya PDI Perjuangan dan Gerindra sama,” pungkas Said.
Sebelumnya, rencana itu dibunyikan oleh Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar (Cak Imin). PKB pun menyambut baik rencana koalisi permanen tersebut.
"Intinya memperkuat koalisi. Kita, Pak Prabowo menawarkan koalisi permanen. Pak Prabowo meminta persatuan menjadi kunci utama pemerintahan," kata Cak Imin di Hambalang, Bogor pada Jumat (14/2).
"Dan tentu PKB menyambut baik koalisi permanen. Menjadi perkuatan dari percepatan pembangunan," ujarnya.