Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Kisah Pelajar di Sulsel Bertaruh Nyawa Meniti Jembatan Tali Demi Sekolah
11 September 2021 12:15 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Jembatan gantung rusak tak layak pakai tersebut merupakan akses utama untuk menuju ke sekolah. Selain itu, jembatan ini juga menghubungkan tiga desa setempat di Kecamatan Suli, Luwu. Tepatnya berada di Desa Malela.
"Jembatan gantung sepanjang 30 meter tersebut dibangun dengan menggunakan tali tambang dan papan kayu sebagai alasnya. Jembatan ini sebagai akses utama menghubungkan beberapa desa," ungkap Kepala Desa Malela, Muharram, Sabtu (11/9).
Tapi, belakangan jembatan gantung hancur setelah diterjang banjir pada 2020. Alas dan penyanggah kayu jembatan hanyut terbawa arus. Hanya menyisakan tali tambang. Tali inilah yang digunakan melintas atau menyeberangi sungai saat ini.
Selain pelajar, setiap harinya, masyarakat juga menyeberangi sungai itu menggunakan tali tambang di jembatan gantung tersebut.
ADVERTISEMENT
Humas Pemerintah Kabupaten Luwu Anwar Amir angkat bicara. Ia mengatakan, pemerintah Kabupaten Luwu telah menindaklanjuti kerusakan jembatan tersebut.
"Perbaikan jembatan sudah ditindaklanjuti pemerintah daerah melalui Dinas PUPR," kata Anwar kepada kumparan, Sabtu (11/9).
Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Luwu ini mengaku pemerintah telah meninjau jembatan sebelum viral di media sosial, tepatnya pada Senin, (30/8).
"Dinas PU langsung bergerak menghitung estimasi biaya yang dibutuhkan, lengkap dengan konstruksi jembatan yang akan dibangun. Dan itu sudah diajukan di APBD 2022," tegasnya.
Anwar menyebut, pemerintah akan kembali meninjau jembatan dan bertemu dengan kepala desa setempat. Pihaknya meminta jembatan rusak tak lagi digunakan.
Selama akses jembatan ditutup, Anwar mengatakan, masyarakat dan pelajar yang ingin menyeberangi sungai diharapkan menggunakan alternatif lain.
ADVERTISEMENT
"Kita akan komunikasi dengan kepala desa, agar jembatan tersebut ditutup aksesnya. Karena sangat berisiko. Masih ada akses alternatif lain berupa jembatan lain. Meskipun agak jauh. Daripada nyawa yang terancam kan," tandasnya.
==