KNKT Bentuk Tim Investigasi Tabrakan Kereta di Cicalengka

5 Januari 2024 10:17 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah penumpang mengevakuasi barangnya saat terjadinya tabrakan kereta api lokal Bandung Raya yang bertabrakan dengan kereta api Turangga di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/1/2024). Foto: ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah penumpang mengevakuasi barangnya saat terjadinya tabrakan kereta api lokal Bandung Raya yang bertabrakan dengan kereta api Turangga di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/1/2024). Foto: ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Komite Nasional Kecelakaan Transportasi (KNKT) membentuk tim investigasi tabrakan kereta Commuter Line Bandung Raya (KA 350) dengan kereta api Turangga (KA Plb 651) di Cicalengka, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Jumat (5/1).
ADVERTISEMENT
"Tim investigasi sudah dibentuk, terdiri dari 3 investigator dan satu tenaga ahli," ujar Kasubbag Datin dan Humas Sekretariat KNKT, Anggo Anurogo, dalam keterangannya.
Tim investigasi KNKT pagi ini sudah bergerak ke lokasi kejadian untuk melihat langsung kecelakaan kereta api tersebut. Ketua KNKT, Soerjanto Tjahjono, juga akan menuju ke lokasi siang ini.
"Saat ini dalam perjalanan menuju lokasi kejadian. Siang ini direncanakan ketua KNKT juga segera menuju lokasi kejadian," jelasnya.
Sejumlah warga melihat kereta api lokal Bandung Raya yang bertabrakan dengan kereta api Turangga di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/1/2024). Foto: ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Tiga orang dilaporkan tewas dalam kecelakaan ini. Menurut Kapolsek Cicalengka Kompol Deni Rusnanda, korban tewas terdiri dari masinis KA KRD Lokal Padalarang-Cicalengka bernama Julian Dwi Setiono dan asisten masinis bernama Ponisan.
Versi PT KAI, kereta lokal tersebut bernama Commuter Line Bandung Raya.
ADVERTISEMENT
Korban tewas ketiga adalah pramugara KA Turangga bernama Andrian (22 tahun).
KA Turangga adalah kereta eksekutif rute Surabaya Gubeng-Bandung. Tabrakan adu banteng terjadi diperkirakan sekitar pukul 06.03 WIB.