Komisi I dengan BIN Rapat Tertutup Bahas Judol hingga Pilkada

4 November 2024 16:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi gedung DPR RI. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi gedung DPR RI. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Komisi I DPR RI menggelar rapat dengan Kepala BIN Muhammad Herindra di gedung DPR RI, Jakarta pada Senin (4/11). Rapat itu digelar secara tertutup.
ADVERTISEMENT
Anggota Komisi I Yoyok Riyo Sudibyo mengatakan rapat itu membahas judi online hingga Pilkada.
“(Judi online) oh dibahas, dibahas tadi dibahas,” ujarnya saat ditemui usai rapat.
Menurut Yoyok, judol dibahas karena sudah menjadi ancaman negara. BIN berfungsi menjadi pembisik Polri untuk menindak dugaan praktik judi online ini.
“Ya, pembahasannya memang itu sebagai ancaman. Ancaman terhadap negara. Karena memang sudah membuat resah masyarakat,” tuturnya.
“Dan transaksi yang di dalam situ kan sudah gila-gila (Rp) 300 triliun. Dan itu merupakan ancaman yang luar biasa. Nah, ini BIN juga menjadi, fungsinya menjadi koordinator itu. Ya, memberikan informasi kepada polisi untuk bertindak,” sambungnya.
Yoyok pun berharap, dengan Kepala BIN yang baru, akan ada strategi baru dalam memberantas masalah judi online.
ADVERTISEMENT
“Pemimpin baru, Kepala BIN baru, saya kira ada strategi baru. Dan harapan saya dan harapan teman-teman dari Komisi I makin lebih baik dari sebelumnya,” ujarnya.
Selain membahas judi online, Komisi I dan Herindra juga membahas tentang Pilkada serentak 2024. Menurutnya, sudah ada pemetaan daerah rawan pada saat Pilkada nanti.
Ia pun menyebut ada beberapa daerah yang dinilai rawan ancaman dalam perhelatan pesta demokrasi tersebut. Ada Papua, Jatim, Jateng, hingga Aceh.
“Kerawanan untuk Pilkada sendiri tadi sudah ada plotting-nya. Sudah ada plotting-nya ada di Papua, kemudian ada di Jawa Timur, ada yang nyampaikan di Jawa Tengah, ada yang nyampai di Aceh,” ujarnya.