KPU Gelar Rapat Pleno Rekapitulasi DPT Tingkat Nasional

5 September 2018 11:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Komisioner KPU RI memimpin Rapat Pleno Rekapitulasi daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional Pemilu 2019 di Gedung KPU RI, Jakarta, Rabu (5/9). (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Komisioner KPU RI memimpin Rapat Pleno Rekapitulasi daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional Pemilu 2019 di Gedung KPU RI, Jakarta, Rabu (5/9). (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
ADVERTISEMENT
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Tingkat Nasional 2019 di Ruang Sidang Utama KPU lantai 2, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Rabu (5/9).
ADVERTISEMENT
Ketua KPU Arief Budiman mengatakan, rapat kali ini merupakan rangkaian kegiatan proses kemutakhiran data pemilih untuk Pemilu 2019, yang dimulai dari penyusunan daftar pemilih di lapangan hingga tingkat kelurahan, kecamatan, dan hari ini tingkat nasional.
“Rapat pleno terbuka Daftar Pemilih Tetap secara nasional merupakan rangkian kegiatan proses kemutakhiran data pemilih yang kita mulai sejak Desember 2017. Jadi dari mulai Desember sampai September 2018, kurang lebih 10 bulan sampai pada saat ini kita akan melalukan rekapitulasi secara nasional,” ucap Arief dalam sambutannya, Rabu (5/9).
Komisioner KPU RI memimpin Rapat Pleno Rekapitulasi daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional Pemilu 2019 di Gedung KPU RI, Jakarta, Rabu (5/9). (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Komisioner KPU RI memimpin Rapat Pleno Rekapitulasi daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional Pemilu 2019 di Gedung KPU RI, Jakarta, Rabu (5/9). (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
Arief menyatakan pihaknya akan tetap melakukan proses pendataan, karena masih ada warga yang secara ketentuan sudah memenuhi syarat tetapi belum terdata sebagai pemilih.
“Kami berharap prosesnya tidak akan berhenti sampai disini. Saya menyakini masih ada warga negara pendudukan yang mungkin memenuhi syarat tapi di dalam kemutakhiran ini belum dapat pemilih tetap,” ujar dia.
ADVERTISEMENT
“Kami berharap setelah ini ditetapkan dan diumumkan kepada peserta pemilu, kepada Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Dalam Negeri data ini bisa dicermati,” lanjutnya.
Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU dari DPT masing-masing provinsi tercatat ada 185.732.093 pemilih.
Rapat pleno kali ini turut dihadiri oleh Ketua Bawaslu Abhan, Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu Harjono, perwakilan kementerian terkait serta DPP partai politik peserta pemilu.