Lukisan SBY Laku Rp 510 Juta, Dibeli Petinggi Demokrat Syarief Hasan

Presiden ke-6 RI, SBY di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Kamis (24/8). Foto: Luthfi Humam/kumparan

Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), hadir di acara kebudayaan dengan tema “Merajut Persatuan: pesan dalam 78 tahun kemerdekaan: Bincang Budaya Kini dan Nanti" di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Kamis (24/8). Dalam acara itu, SBY membawa salah satu lukisan karyanya, Kabut Pagi di Dusun Sunyi.

"[Lukisan ini] selesai jam 07:37 AM. 'Saya mulai kemarin, selesai tadi pagi'," jelas SBY di Taman Ismail Marzuki.

“Dan kalau kita sering melihat keindahan alam, suasana yang teduh, hati kita ikut teduh. Pemandangan alam yang indah, rasanya kita makin menyukai keindahan,” ungkapnya.

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melukis bersama anak-anak SD, SMP dan SMA se-Pacitan di Pantai Pancer Door, Pacitan, Jawa Timur. Foto: Instagram/@aniyudhoyono

Lukisan tersebut dilelang secara terbuka di acara yang digagas oleh Jogja Disability Arts dan Yayasan Urun Daya Kota tersebut. Harga awalnya dibuka dengan Rp 100 juta, dan terus naik melalui tawar-menawar yang seru.

Sejumlah orang mulai menawar hingga Rp 400 juta. Setelah itu, ada yang bersaing dan menaikkan tawaran menjadi Rp 410 juta, Rp 425 juta, Rp 475 uta, dan terakhir Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat, Syarief Hasan, memenangkan lelang dengan tawaran Rp 510 juta.

Hasil lelang lukisan tersebut sepenuhnya didonasikan untuk penyandang disabilitas dari Jogja Disability Arts. SBY pun memberikan langsung sertifikat lukisan tersebut kepada Syarief.