Mahfud: Kalau Terlalu Toleran dengan Polarisasi Ideologi, Kita Akan Kerepotan

16 Juni 2022 12:20 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menko Polhukam Mahfud MD lantik Mayjen TNI Mulyo Aji jadi Sesmenko Polhukam. Foto: Dok. Humas Kemenko Polhukam
zoom-in-whitePerbesar
Menko Polhukam Mahfud MD lantik Mayjen TNI Mulyo Aji jadi Sesmenko Polhukam. Foto: Dok. Humas Kemenko Polhukam
ADVERTISEMENT
Menkopolhukam Mahfud MD menyampaikan kekhawatiran jika masyarakat terlalu toleran terhadap polarisasi ideologi. Ia menyampaikan ini kepada Penjabat kepala daerah se-Indonesia dalam pengarahan yang digelar Kemendagri.
ADVERTISEMENT
"Kalau keadaan terus menerus, terlalu toleran terhadap perbedaan atau polarisasi ideologi, kita akan kerepotan nanti untuk menanganinya. Oleh sebab itu, itu adalah tugas saudara semua untuk mengatasi ini," kata Mahfud di Kantor Kemendagri, Jakarta, Kamis (16/6).
Mahfud menyebut salah satu persoalan yang saat ini tengah dihadapi pemerintah saat ini adalah menurunnya kesadaran masyarakat terhadap ideologi Pancasila.
Rapat Koordinasi di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Kamis (16/6/2022). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
Mahfud mengatakan jika ideologi Pancasila tidak ditanam dengan baik dapat dimanfaatkan oleh oknum-oknum tertentu untuk menyelundupkan ideologi yang bertentangan dengan Pancasila, seperti Neo Komunisme dan Khilafah.
"Saudara harus menanamkan di dalam pemerintah saudara setiap itu, ya, boleh untuk mengajukan aspirasi. Tapi, ideologi yang sudah merupakan kesepakatan dan institusi yang juga sudah merupakan kesepakatan itu harus dipatuhi dari siapa pun, ditaati," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
"Adapun orang punya ide itu disalurkan melalui cara-caranya yang terbuka, melalui partai politik yang resmi, tidak boleh melakukan kegiatan yang [menimbulkan] kerancuan ideologi kita," pungkasnya.