Mahfud Kritik Yandri: Baru Jadi Menteri Desa, Kerahkan Massa Hadiri Haul Ibu

22 Oktober 2024 8:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional Yandri Susanto (kiri) tersenyum didampingi Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad saat tiba di kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024). Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional Yandri Susanto (kiri) tersenyum didampingi Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad saat tiba di kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024). Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Beredar surat edaran dari Menteri Desa dan Daerah Tertinggal Yandri Susanto. Dalam surat itu, dia memerintahkan para kepala desa, ketua RT, hingga kader Posyandu di wilayah Kramat Watu, Serang, Banten, untuk hadir dalam peringatan haul ke-2 ibundanya. Haul adalah peringatan tahunan kematian seseorang.
ADVERTISEMENT
Surat itu ditandatangani pada 21 Oktober 2024 atau bertepatan dengan hari dia dilantik sebagai menteri oleh Presiden Prabowo Subianto. Acara haul dilaksanakan hari ini 22 Oktober 2024 pagi di pondok pesantren BAI Mahdi Sholeh Ma'mun.
Beredar surat undangan dari Menteri Desa dan Daerah Tertinggal Yandri Susanto kepada para kepala desa RT di Kramat Watu untuk hadir di Haul Ibundanya. Foto: Dok. Istimewa
Beredarnya surat ini menjadi sorotan salah satunya dari eks Menko Polhukam Mahfud MD. Dalam unggahan di akun twitter @mohmahfud, Selasa (22/10), eks cawapres ini memberi saran pada Yandri atas beredarnya surat ini.
ADVERTISEMENT
Sampai saat ini, belum ada keterangan dari Yandri maupun PAN tempat dirinya bernaung.
Selain soal kop surat kementerian, posisi politik Yandri juga jadi sorotan. Sebab, istri Yandri, Ratu Zakiyah, sekarang berstatus sebagai Calon Bupati Serang. Ratu berpasangan dengan Najib Hamas.
Pasangan Ratu Zakiyah-Najib Hamas diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus untuk mengarungi Pilkada Serang yang terdiri dari Gerindra, PAN, PKS, NasDem, PSI, Perindo, Garuda, PBB dan Partai Prima.
Dalam kontestasi politik ini, Ratu Zakiyah akan menantang anak dari mantan Gubernur Banten Ratu Tatu Chosiyah yakni Andhika Hazrumy.