Mayat Bermunculan di Tepi Sungai Gangga, India

27 Juni 2021 14:50 WIB
·
waktu baca 1 menit
clock
Diperbarui 13 Agustus 2021 14:09 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemakaman jenazah korban COVID-19 di tepian Sungai Gangga di Phaphamau, Prayagraj, India. Foto: Ritesh Shukla/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pemakaman jenazah korban COVID-19 di tepian Sungai Gangga di Phaphamau, Prayagraj, India. Foto: Ritesh Shukla/REUTERS
ADVERTISEMENT
Mayat yang telah dikuburkan di tepi Sungai Gangga, India, tampak muncul di permukaan tanah. Kemunculan itu diakibatkan karena naiknya permukaan sungai.
ADVERTISEMENT
Selain itu, tampak pula kayu bayar yang digunakan untuk proses kremasi jenazah.
Pemakaman jenazah korban COVID-19 di tepian Sungai Gangga di Phaphamau, Prayagraj, India. Foto: Ritesh Shukla/REUTERS
"Ini adalah mayat-mayat yang terkubur sangat dekat dengan sungai dan telah masuk ke dalamnya dengan naiknya permukaan air," kata pejabat kota bernama Neeraj Kumar Singh kepada Reuters, Minggu (27/6).
Singh menambahkan sebanyak 25 orang petugas dikerahkan untuk mengevakuasi mayat tersebut.
Pemerintah Uttar Pradesh mengakui banyak mayat yang meninggal karena corona dibuang ke sungai tersebut pada Mei 2021. Sebab, warga tak mampu membayar biaya pemakaman serta takut akan penularan virus tersebut.
Pemakaman jenazah korban COVID-19 di tepian Sungai Gangga di Phaphamau, Prayagraj, India. Foto: Ritesh Shukla/REUTERS
"Instruksi telah diberikan kepada setiap hakim distrik untuk mengkremasi mayat dengan hormat. Ada mayat yang dikubur di tepi sungai dan itu karena tradisi lokal," kata juru bicara pemerintah Uttar Pradesh, Navneet Sehgal.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, 108 mayat dilaporkan dikremasi di tepi Sungai Gangga dalam tiga pekan terakhir.