Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Megawati Akan Lihat Suasana Kebatinan Rakyat Sebelum Umumkan Capres PDIP
28 Januari 2023 20:46 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, belum mengumumkan siapa capres yang akan diusung di 2024.
ADVERTISEMENT
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, mengatakan capres-cawapres PDIP akan diumumkan langsung oleh Megawati. Dia menuturkan pengumuman capres PDIP akan dilakukan usai melihat peta politik hingga suasana kebatinan rakyat.
"Nanti, capres-cawapres Ibu Megawati Soekarnoputri yang akan melakukan, melihat kesiapan partai, suasana kebatinan rakyat, peta politik, kerja sama politik yang dilakukan, dan juga hasil koordinasi," kata Hasto di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (28/1).
Hasto memastikan Megawati sudah mengantongi nama capres. Dan akan diumumkan di momentum yang tepat.
"Karena Ibu Megawati terus melakukan dialog-dialog dan Mbak Puan sendiri sudah menyatakan nama calon itu sudah ada di kantongnya Ibu Mega. Nah, kita tinggal tunggu momentum tepat," ucap dia.
Terkait konsolidasi nasional pada Juni mendatang, Hasto menuturkan kegiatan itu akan diadakan di GBK pada 24 Juni 2023. Sebab tanggal 1 Juni GBK masih digunakan untuk kegiatan lain.
ADVERTISEMENT
"Jadi, kami ini kan taat asas. Ketika Ibu Megawati di dalam hari ulang tahun PDIP mengatakan akan melakukan konsolidasi di GBK pada 1 juni 1945 bertepatan dengan hari lahir Pancasila, ternyata 1 juni itu masih dipakai oleh FIFA sampai tanggal kalau tidak salah 17 Juni," kata dia.
"Sehingga atas saran Ibu Megawati Soekarnoputri, diputuskan hari Sabtu tanggal 24 Juni, jam 1 (siang) itu yang nantinya akan dilakukan," lanjutnya.
Dalam kegiatan itu, kata dia, PDIP akan menghadirkan pencak silat hingga kesenian tradisional lain.
"Termasuk nanti ada pencak silat dari Kang TB akan kami hadirkan. Pencak silat dengan caping. Itu semua akan kami hadirkan. Kami akan bekerja sama dengan institut seni di Indonesia sehingga itu betul-betul menjadi puncak di dalam peringatan bulan Bung Karno," tandas Hasto.
ADVERTISEMENT