Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Melihat Rumah Bocah 6 Tahun di Cengkareng Jakbar yang Jadi Korban Peluru Nyasar
14 Februari 2025 11:42 WIB
ยท
waktu baca 2 menit![Suasana rumah korban peluru nyasar di Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (14/2). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01jm1bctbmyncn8eqfh5hmc3mt.jpg)
ADVERTISEMENT
Bocah berusia 6 tahun di Jakarta Barat menjadi korban peluru nyasar pada Selasa (11/2). Peluru itu tiba-tiba menyasar korban yang sedang tidur bersama kedua orang tuanya di kamar.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan pantauan kumparan, letak rumah korban berada tak jauh dari jalan raya. Tepat di depan rumah korban, terdapat Kantor Kecamatan Cengkareng. Tak ada kantor polisi atau TNI yang berada di dekat rumah korban.
Adapun rumah korban terdiri dari dua lantai. Lantai satu digunakan untuk menjual sepeda, sedangkan di lantai dua terdapat kamar yang digunakan untuk beristirahat. Di sana, korban tinggal bersama kedua orang tuanya.
"Kalau untuk militer atau lainnya latihan tembak itu (di sini) gak ada. Kejadian kayak gini (peluru nyasar) baru pertama kali," kata Orang Tua Korban, Eko London Elmanto, saat ditemui di kediamannya di Jalan Utama II, Kelurahan Cengkareng Barat, Kecamatan Cengkareng, pada Jumat (14/2).
Eko mengakui di sekitar kediamannya memang sering terjadi tawuran. Namun, menurut dia, tak ada remaja yang terlibat tawuran sampai membawa senjata api. Dia juga mengaku tak mempunyai masalah dengan siapa pun.
ADVERTISEMENT
"Ada masalah gak? Ada musuh gak? Ada simpan senjata api gak? Enggak ada. Untuk musuh dan lainnya gak ada," ujar dia.
Sebelumnya, Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Zulkan Sipayung, memastikan pihaknya sedang melakukan penyelidikan atas kasus itu. Hingga kini, belum diketahui pemilik dari peluru tersebut.
"Kami sudah mengamankan proyektil peluru dan saat ini sedang dilakukan uji balistik di Labfor Bareskrim Polri untuk mengetahui dari mana asal peluru tersebut," kata dia.