Menag hingga Jonan Lepas Kepergian Paus Fransiskus ke Papua Nugini di Soetta

6 September 2024 10:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas tiba untuk mengantarkan pulang Pemimpin Takhta Suci Vatikan Paus Fransiskus di Terminal VIP Bandara 3 Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (6/9/2024). Foto: Dok. kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas tiba untuk mengantarkan pulang Pemimpin Takhta Suci Vatikan Paus Fransiskus di Terminal VIP Bandara 3 Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (6/9/2024). Foto: Dok. kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Paus Fransiskus meninggalkan Indonesia untuk melanjutkan perjalanan apostolik (kerasulan)-nya ke Port Moresby, Papua Nugini, melalui Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten.
ADVERTISEMENT
Kepergian Paus di Bandara Soetta dilepas perwakilan pemerintah hingga dari pihak keuskupan.
Pantauan di Gedung VIP Terminal 3, Bandara Soekarno-Hatta, Paus tiba di Bandara Soetta pukul 10.00 WIB, Jumat (6/9).
Sejumlah prajurit berjaga di sekitar pesawat Garuda dengan nomor penerbangan GA 7780 yang membawa Pemimpin Takhta Suci Vatikan Paus Fransiskus di Terminal VIP Bandara 3 Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (6/9/2024). Foto: Youtube/Komsos KWI
Paus berusia 87 tahun itu disambut oleh Menag Yaqut Cholil Qoumas, anggota Dewan Pertimbangan Presiden Gandi Sulistiyanto, dan Duta Besar Indonesia untuk Tahta Suci Michael Trias Kuncahyono. Ada juga Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra.
Kemudian dari perwakilan Vatikan, hadir Uskup Agung Jakarta Karnidal Ignatius Suharyo, Ketua Konferensi Waligereja Indonesia Mgr. Antonius Subianto Bunyamin, Duta Besar Tahta Suci untuk Indonesia Uskup Piero Pioppo, Sekretaris Kedutaan Tahta Suci Vatican Pastur Michael Andrew Pawlowicsz, dan Ketua Panitia Kunjungan Apostolik Paus Fransiskus ke Indonesia, Ignatius Jonan.
ADVERTISEMENT
Paus akan mengikuti seremoni perpisahan. Setelah itu Paus akan meninggalkan Indonesia dan pergi ke Papua Nugini menggunakan pesawat Garuda Indonesia jenis Airbus 330 dengan nomor penerbangan GA 7780. Pesawat ini tipe Airbus A330-900Neo.
Saat mendarat ke Indonesia pada 3 September lalu, Paus juga memakai pesawat berbadan lebar itu, tapi milik maskapai Italia, ITA Airways.
Pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GA 7780 yang membawa Pemimpin Takhta Suci Vatikan Paus Fransiskus di Terminal VIP Bandara 3 Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (6/9/2024). Foto: Dok. kumparan
Sementara itu, Wakapolres Bandara Soekarno-Hatta, AKBP Ronald Sipayung, mengatakan, pihaknya menerjunkan 675 personel gabungan untuk mengamankan perjalanan Paus. Mulai dari jalur masuk bandara, area sekitaran VIP room, terminal 2, parimeter utara selatan, dan beberapa lokasi lainnya.
"Pengamanan terbuka dan tertutup, mulai dari jalur masuk bandara, area sekitaran VIP room, terminal 2, parimeter utara selatan, dan beberapa lokasi lainnya dengan total personel 675 orang," katanya.
ADVERTISEMENT