Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.99.1
28 Ramadhan 1446 HJumat, 28 Februari 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Mendikdasmen Ungkap 295 Ribu Guru Belum Bergelar Sarjana Maupun Diploma
25 November 2024 17:06 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
ADVERTISEMENT
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti menyebutkan saat ini terdapat 295 ribu guru yang belum memiliki gelar sarjana ataupun diploma.
ADVERTISEMENT
"Ada sekitar 295.000 guru yang belum D4 atau S1," ujar Mu'ti usai memberikan sambutan Hari Guru Nasional di Gedung A Kemendikbudristek, Jakarta Pusat, Senin (25/11).
Mu'ti menjelaskan banyak alasan yang menyebabkan seorang guru tidak dapat menyelesaikan kuliahnya.
Pertama, niatan awal mengajar untuk mengisi waktu luang, sehingga kualifikasi D4 ataupun S1 belum terpenuhi.
"Yang kedua juga memang karena ada beberapa kendala tertentu. (Misalnya) sebagian mungkin karena letak geografis, " kata dia.
Mu'ti melanjutkan alasan lainnya adalah faktor ekonomi. Banyak guru yang tak mampu bayar perkuliahan hingga selesai.
Mu'ti berharap di Hari Guru Nasional ini, Kemendikdasmen dapat memberikan kesempatan pada guru untuk melanjutkan kuliah D4 ataupun S1.
"Dan, kami juga berusaha untuk dalam pemenuhannya nanti akan bekerja sama dengan instansi-instansi terkait, " imbuhnya.
ADVERTISEMENT